Para pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Jalan Ahmad Yani, Cicadas, Kota Bandung
Para pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Jalan Ahmad Yani, Cicadas, Kota Bandung

Omzet PKL Cicadas Menurun Drastis

Roni Kurniawan • 21 Agustus 2019 12:49
Bandung: Para pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Jalan Ahmad Yani, Cicadas, Kota Bandung mulai mengeluh usai ditata oleh Pemerintah Kota Bandung sejak 15 Agustus 2019 lalu. Pendapatan para PKL Cicadas menurun dratis lebih dari 100 persen.
 
Sebanyak delapan kios atau lapak telah ditata oleh Pemkot Bandung yang terisi oleh sekitar 16 pedagang. Pasalnya satu lapak kios dihuni oleh dua pedagang dengan ukuran 2,5 meter dibagi dua.
 
Meski memiliki kios baru, hal itu berbanding terbalik dengan pendapatan yang diraih para PKL. Anis, seorang PKL yang berjualan berbagai aneka tas ini mengaku sebelum ditata bisa mendapatkan penghasilan rata-rata Rp700 ribu perhari. 

Namun usai ditata, pendatang Anis berkurang drastis hanya mendapatkan Rp60 ribu dalam sehari hasil dari satu penjualan tas.
 
"Dulu bisa sampai Rp700 ribu rata-rata setiap harinya, tapi sekarang paling Rp40 ribu atau Rp60 ribu, satu (tas) aja yang laku," ujar Anis saat ditemui Medcom.id di Cicadas, Rabu, 21 Agustus 2019.
 
Ia mengaku, para pembeli yang telah menjadi langganan ragu untuk berbelanja karena kondisi kios yang sudah lebih bagus. Para pelanggan, lanjutnya, khawatir harga barang jualan mengalami kenaikkan karena kondisi kios yang cukup mewah diberikan oleh Pemkot Bandung.
 
"Paling datang cuma lihat-lihat doang sekarang mah. Liat-liat kiosnya juga, enggak nawar atau nanya harga (tas)," sambungnya.
 
Hal senada pun diungkapkan Asep, penjual berbagai aksesoris di Cicadas. Bahkan kini ia harus menunggu beberapa hari untuk bisa menambah persediaan barang dagangan karena sepinya pembeli.
 
"Dulu mah sehari bisa Rp300 ribu, bisa belanja lagi sore atau malamnya. Sekarang mah, dapet Rp50 ribu juga susah. Sampai jam segini aja baru dapat Rp10 ribu, jadi enggak bisa beli barang atau nambah barang setiap hari," ungkap Asep.
 
Sementara itu, para PKL meminta Pemkot Bandung pun turut untuk memasarkan barang dagangan mereka usai ditata menjadi lebih baik. Terlebih, PKL Cicadas akan menjadi salah satu destinasi wisata belanja andalan di Kota Bandung.
 
"Ya jangan hanya ditata, dibantu juga untuk pemasarannya," harap Asep.
 
Sebelumnya, Pemkot Bandung menata para PKL di Cicadas yang berjumlak 602 lapak. Penataan tersebut sebagai salah satu upaya Pemkot Bandung sebelum dilakukan relokasi ke tempat yang baru, pasalnya lokasi PKL tersebut berada diatas trotoar Jalan Ahmad Yani (Cicadas) mulai dari Gang Asep Berlian hingga perbatasan Jalan Ahmad Yani - Jalan Cikutra.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ALB)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan