Jember: Rusmade Andika, seorang siswa kelas X SMKN 2 Jember, tewas tersungkur setelah ditendang temannya di bagian leher. Kejadian terjadi di lingkungan sekolah saat memasuki jam pelajaran terakhir pada Selasa, 23 Agustus 2022.
“Kejadiannya ketika jam ke-7 atau jam pelajaran itu selesai, ganti mau ke lab atau ke bengkel, nah ketika itu datanglah si anak ini yang kita duga melakukan,” ungkap Kepala SMKN 2 Jember, Suprihartono, dalam tayangan Selamat Pagi Indonesia di Metro TV, Rabu 24 Agustus 2022.
Terduga pelaku berinisial RR merupakan teman korban yang duduk di kelas X. Peristiwa bermula saat RR memanggil Rusmade yang masih berada di dalam kelas untuk diajak keluar saat pergantian jam pelajaran untuk praktik di bengkel.
Saat keduanya bersalaman, RR tiba-tiba menendang ke arah leher. Rusmade pun seketika jatuh tersungkur. Korban sempat dirawat di unit kesehatan sekolah (UKS) sebelum akhirnya dievakuasi ke RSD dr Soebandi Jember untuk mendapatkan penanganan lanjutan.
Namun, nyawa korban tidak dapat diselamatkan saat dalam penanganan medis. Awalnya RR sempat menghilang setelah kejadian. Namun, akhirnya dapat ditemukan pada sore harinya.
Sejumlah saksi diamankan dan diperiksa, termasuk terduga pelaku, guru, dan sejumlah siswa. Tindak kekerasan ini pun sedang ditangani oleh petugas unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Jember. (Annisa Ambarwaty)
Jember: Rusmade Andika, seorang siswa kelas X SMKN 2 Jember, tewas tersungkur setelah ditendang temannya di bagian leher. Kejadian terjadi di lingkungan sekolah saat memasuki jam pelajaran terakhir pada Selasa, 23 Agustus 2022.
“Kejadiannya ketika jam ke-7 atau jam pelajaran itu selesai, ganti mau ke lab atau ke bengkel, nah ketika itu datanglah si anak ini yang kita duga melakukan,” ungkap Kepala SMKN 2 Jember, Suprihartono, dalam tayangan
Selamat Pagi Indonesia di
Metro TV, Rabu 24 Agustus 2022.
Terduga pelaku berinisial RR merupakan teman korban yang duduk di kelas X. Peristiwa bermula saat RR memanggil Rusmade yang masih berada di dalam kelas untuk diajak keluar saat pergantian jam pelajaran untuk praktik di bengkel.
Saat keduanya bersalaman, RR tiba-tiba menendang ke arah leher. Rusmade pun seketika jatuh tersungkur. Korban sempat dirawat di unit kesehatan sekolah (UKS) sebelum akhirnya dievakuasi ke RSD dr Soebandi Jember untuk mendapatkan penanganan lanjutan.
Namun, nyawa korban tidak dapat diselamatkan saat dalam penanganan medis. Awalnya RR sempat menghilang setelah kejadian. Namun, akhirnya dapat ditemukan pada sore harinya.
Sejumlah saksi diamankan dan diperiksa, termasuk terduga pelaku, guru, dan sejumlah siswa. Tindak kekerasan ini pun sedang ditangani oleh petugas unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Jember.
(Annisa Ambarwaty)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)