Kereta Api Turangga dengan Kereta Api lokal mengalami tabrakan di petak Jalan Cicalengka-Haurpuguh, Kabupaten Bandung. Medcom.id/ P Aditya Prakasa
Kereta Api Turangga dengan Kereta Api lokal mengalami tabrakan di petak Jalan Cicalengka-Haurpuguh, Kabupaten Bandung. Medcom.id/ P Aditya Prakasa

28 Korban Tabrakan Kereta Api Dibawa ke RSUD Cicalengka

P Aditya Prakasa • 05 Januari 2024 11:08
Bandung: Sebanyak tiga orang korban meninggal dunia akibat tabrakan antara Kereta Api Turangga dengan nomor perjalanan 65A dan Kereta Api Commuter Line Bandung Raya nomor perjalanan 350 tujuan Padalarang-Cicalengka. Sementara sebanyak 28 orang penumpang mengalami luka ringan dan telah dilarikan ke RSUD Cicalengka.
 
Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Ibrahim Tompo mengatakan, korban yang meninggal dunia, yaitu masinis kereta api lokal Julian Dwi Setiono, asisten masinis kereta api lokal Ponisan, serta pramugara Andrian.
 
"Dari data sementara ada tiga orang meninggal dunia. Yang meninggal dari masinis, asisten masinis, dan pramugara. Untuk 28 orang mengalami luka-luka," kata Ibrahim di lokasi kejadian, Jumat, 5 Januari 2024.
 
Baca: Detik-detik Suasana Kepanikan Penumpang KA Turangga dengan KA Bandung Raya
 

Ibrahim mengatakan korban meninggal dunia sudah dievakuasi ke rumah sakit. Dia menjelaskan tabrakan terjadi pukul 06.03 WIB antara Kereta Api Turangga jurusan Surabaya-Gubeng-Bandung dengan kereta api lokal Padalarang-Cicalengka.

Total penumpang di Kereta Api Turangga sebantak 287 orang dan kereta api lokal KRD Padalarang-Cicalengka 191 orang.
 
Sementara Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mengatakan menyiapkan sejumlah rumah sakit untuk evakuasi para korban. Yaitu di RSUD Cicalengka, Puskesmas Cicalengka, Puskesmas Rancaekek, RS AMC, RS Harapan Keluarga dan RS KK.
 
"Kalau untuk penyebab kecelakaan masih menunggu dari KNKT," kata Bey di lokasi.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan