Makassar: Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Andi Rian, mencopot Kapolsek Kahu berinisial E, lantaran diduga terlibat dalam praktik judi sabung ayam.
"Sudah saya keluarkan SK tadi malam, Kapolsek Kahu, inisial E," kata Andi Rian, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa, 25 Juni 2024.
Andi Rian mengungkapkan, surat keputusan pencopotan tersebut sudah berdasarkan bukti. Sebelum mengambil tindakan tegas, pihaknya lebih dulu melakukan penyelidikan khusus.
"Karena terbukti terjadi praktik perjudian sabung ayam, jadi ini berdasarkan laporan dari tokoh masyarakat. Tokoh masyarakat melaporkan," ujarnya.
Ia pun menambahkan saat ini anggota kepolisian tersebut ditarik ke Polda Sulawesi Selatan. Eks Kapolsek tesebut bakal menjalani pemeriksaan terkait dugaan keterlibatan dalam judi sabung ayam.
Sebelumnya, Andi Rian juga telah mencopot dua orang pejabat kepolisian yakni Kasat Intel dan Kasat Reskrim di Toraja. Keduanya dicopot lantaran membiarkan terjadinya judi sabung ayam di wilayah hukumnya.
"Ada judi sabung ayam (wilayah hukum mereka) dengan terjadinya praktik itu berarti ada pembiaran. Kasat reskrim dan kasat Intel itu saya copot," ujarnya.
Dia pun berharap, para anggota kepolisian tidak terlibat dalam kasus judi baik itu konvensional maupun online.
Makassar: Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Andi Rian, mencopot Kapolsek Kahu berinisial E, lantaran diduga terlibat dalam praktik
judi sabung ayam.
"Sudah saya keluarkan SK tadi malam, Kapolsek Kahu, inisial E," kata Andi Rian, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa, 25 Juni 2024.
Andi Rian mengungkapkan, surat keputusan pencopotan tersebut sudah berdasarkan bukti. Sebelum mengambil tindakan tegas, pihaknya lebih dulu melakukan penyelidikan khusus.
"Karena terbukti terjadi praktik perjudian sabung ayam, jadi ini berdasarkan laporan dari tokoh masyarakat. Tokoh masyarakat melaporkan," ujarnya.
Ia pun menambahkan saat ini anggota kepolisian tersebut ditarik ke Polda Sulawesi Selatan. Eks Kapolsek tesebut bakal menjalani pemeriksaan terkait dugaan keterlibatan dalam judi sabung ayam.
Sebelumnya, Andi Rian juga telah mencopot dua orang pejabat kepolisian yakni Kasat Intel dan Kasat Reskrim di Toraja. Keduanya dicopot lantaran membiarkan terjadinya judi sabung ayam di wilayah hukumnya.
"Ada judi sabung ayam (wilayah hukum mereka) dengan terjadinya praktik itu berarti ada pembiaran. Kasat reskrim dan
kasat Intel itu saya copot," ujarnya.
Dia pun berharap, para anggota kepolisian tidak terlibat dalam kasus judi baik itu konvensional maupun online.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
