Bekasi: Sebanyak 340 rumah di wilayah Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, diterjang angin puting beliung pada Rabu malam, 1 Maret 2023.
Camat Tambun Selatan, Junaefi, mengatakan ratusan rumah yang diterjang angin puting beliung itu berada di Desa Sumberjaya, Mangunjaya dan Tridaya Sakti.
Rinciannya sebanyak 164 rumah di Desa Sumberjaya, 102 rumah di Desa Mangunjaya dan 74 rumah di Desa Tridaya Sakti.
"Data banyak yang masuk sampai jam 7 malam, hampir semua total 340 rumah yang memang terkena dengan skala ringan sampai berat," kata Junaefi kepada Medcom.id, Kamis, 2 Maret 2023.
Dia mengungkapkan kerusakan yang disebabkan angin puting beliung didominasi atap rumah yang terbongkar.
"Memang rata-rata paling banyak atapnya terbongkar terbawa angin, kemudian ada satu rumah yang memang ambruk, ada yang lumayan parah. Rata-rata memang atap rumah, tapi didominasi rusak ringan dan seperti genteng bergeser, genteng pecah," jelasnya.
Sejauh ini sejumlah rumah yang mengalami kerusakan ringan telah melakukan perbaikan secara mandiri maupun swadaya bersama dengan warga sekitar tempat tinggal.
"Yang rusak parah sudah kita dorong ke Bantuan Baznas dan Disperkimtan untuk perbaikan," ungkapnya.
Pemkab Bekasi melalui Dinas Sosial juga telah menyalurkan bantuan berupa sembako untuk warga terdampak angin puting beliung di Desa Sumberjaya dan Tridaya Sakti kemarin malam. Sementara, bantuan untuk warga terdampak di Desa Mangunjaya akan disalurkan hari ini.
Pemerintah Kabupaten Bekasi menetapkan status tanggap darurat bencana hidrometeorologi. Penetapan itu sesuai Surat Keputusan (SK) nomor HK.02.02/Kep-227-BPBD/ 2023 yang berlaku mulai 27 Februari hingga 12 Maret 2023.
Pj Bupati Bekasi, Dani Ramdan, mengatakan penetapan status itu dilakukan menyusul bencana yang terjadi selama beberapa waktu terakhir. Sehingga, status bencana di Kabupaten Bekasi yang semula siaga kini menjadi darurat atau meningkat.
"Sebelumnya, status siaga darurat yang ditetapkan 1 November dan direncanakan sampai 1 mei 2023. Namun sampai kemarin, kondisi semakin mengkhawatirkan. Genangan banjir mencapai 17 Kecamatan, termasuk ada satu kecamatan mengalami longsor," kata Dani di Bekasi, Selasa 28 Februari 2023.
Bekasi: Sebanyak 340 rumah di wilayah Kecamatan Tambun Selatan,
Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, diterjang
angin puting beliung pada Rabu malam, 1 Maret 2023.
Camat Tambun Selatan, Junaefi, mengatakan ratusan rumah yang diterjang angin
puting beliung itu berada di Desa Sumberjaya, Mangunjaya dan Tridaya Sakti.
Rinciannya sebanyak 164 rumah di Desa Sumberjaya, 102 rumah di Desa Mangunjaya dan 74 rumah di Desa Tridaya Sakti.
"Data banyak yang masuk sampai jam 7 malam, hampir semua total 340 rumah yang memang terkena dengan skala ringan sampai berat," kata Junaefi kepada Medcom.id, Kamis, 2 Maret 2023.
Dia mengungkapkan kerusakan yang disebabkan angin puting beliung didominasi atap rumah yang terbongkar.
"Memang rata-rata paling banyak atapnya terbongkar terbawa angin, kemudian ada satu rumah yang memang ambruk, ada yang lumayan parah. Rata-rata memang atap rumah, tapi didominasi rusak ringan dan seperti genteng bergeser, genteng pecah," jelasnya.
Sejauh ini sejumlah rumah yang mengalami kerusakan ringan telah melakukan perbaikan secara mandiri maupun swadaya bersama dengan warga sekitar tempat tinggal.
"Yang rusak parah sudah kita dorong ke Bantuan Baznas dan Disperkimtan untuk perbaikan," ungkapnya.
Pemkab Bekasi melalui Dinas Sosial juga telah menyalurkan bantuan berupa sembako untuk warga terdampak angin puting beliung di Desa Sumberjaya dan Tridaya Sakti kemarin malam. Sementara, bantuan untuk warga terdampak di Desa Mangunjaya akan disalurkan hari ini.
Pemerintah Kabupaten Bekasi menetapkan status tanggap darurat bencana hidrometeorologi. Penetapan itu sesuai Surat Keputusan (SK) nomor HK.02.02/Kep-227-BPBD/ 2023 yang berlaku mulai 27 Februari hingga 12 Maret 2023.
Pj Bupati Bekasi, Dani Ramdan, mengatakan penetapan status itu dilakukan menyusul bencana yang terjadi selama beberapa waktu terakhir. Sehingga, status bencana di Kabupaten Bekasi yang semula siaga kini menjadi darurat atau meningkat.
"Sebelumnya, status siaga darurat yang ditetapkan 1 November dan direncanakan sampai 1 mei 2023. Namun sampai kemarin, kondisi semakin mengkhawatirkan. Genangan banjir mencapai 17 Kecamatan, termasuk ada satu kecamatan mengalami longsor," kata Dani di Bekasi, Selasa 28 Februari 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)