Sejumlah pendaki gunung berkemah di Pegunungan Meratus, Kalsel. (Foto: MI/Susanto)
Sejumlah pendaki gunung berkemah di Pegunungan Meratus, Kalsel. (Foto: MI/Susanto)

Pendakian Puncak Meratus Memperingati Hari Kemerdekaan Ditiadakan

Media Indonesia.com • 11 Agustus 2020 09:41
Banjarmasin: Kegiatan tahunan pendakian puncak Pegunungan Meratus di Kalimantan Selatan, memperingati Hari Kemerdekaan RI tahun ini ditiadakan. Pandemi covid-19 yang masih berlangsung menjadi alasan penutupan jalur pendakian.
 
"Pemerintah daerah hingga kini masih menutup jalur pendakian ke Puncak Meratus karena kondisi covid-19. Para tokoh adat Dayak pun masih melarang dan ada ancaman sanksi denda adat bila dilanggar," ujar Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Akhmad Yani, Selasa, 11 Agustus 2020.
 
Aliudar, tokoh masyarakat adat Dayak Meratus dalam beberapa kesempatan juga menyatakan pihaknya masih melarang kegiatan pendakian ke puncak Meratus. Seperti gunung-gunung di Pulau Jawa, puncak Meratus menjadi tujuan pendakian yang cukup ramai baik pada hari biasa maupun selama Agustus.

Baca juga: Dua Tahun, Hasil Tes CPNS di Papua Barat Belum Keluar
 
Pegunungan Meratus memiliki dua puncak yatiu Puncak Halau-halau di wilayah Kabupaten Hulu Sungai Tengah dan Puncak Hauk di wilayah Kabupaten Balangan. Kedua puncak ini memiliki ketinggian sekitar 2.000 mdpl dengan rute yang cukup berat.
 
Setiap tahunnya dalam rangka memperingati hari kemerdekaan digelar pendakian massal yang disebut Pendakian Nasional Merah Putih (PNMP) oleh para pecinta alam Kalsel.
 
Sedianya pendakian Merah Putih tahun ini akan digelar pada 14 Agustus mendatang. Pendakian Merah Putih mengagendakan kegiatan pengibaran bendara dan upacara di Puncak Meratus serta kegiatan sosial lain seperti bersih gunung dan tujuh belasan dengan melibatkan masyarakat suku Dayak. (Denny Susanto)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan