Brebes: Ruang Intensif Care Unit (ICU) di tiga rumah sakit (RS) rujukan covid-19 di Brebes, Jawa Tengah, mulai terisi penuh akibat lonjakan kasus covid-19. Pasien dengan keluhan gejala kategori berat terus meningkat.
Tiga RS tersebut adalah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Brebes, RSUD Bumiayu, dan RS Bhakti Asih. Ruang ICU khusus covid-19 di RSUD Bumiayi dan RS Bhakti Asih telah penuh.
Direktur RSUD Bumiayu, dr Yunan Arief Budi Santoso, mangatakan lonjakan signifikan pasien covid-19 membuat 22 ruang isolasi dan ICU khusus covid-19 penuh.
"Sampai Selasa kemarin, 15 Juni 2021, sudah penuh semua. Baik 23 ruang isolasi maupun ICU dengan kapasitas 7 bed," jelas Yunan, Rabu, 16 Juni 2021.
Kondisi serupa dibenarkan Sekretaris Satgas Covid RS Bhakti Asih, M Iqballudin. Seluruh ruang karantina maupun ICU khusus covid-19 hampir terisi pasien yang mengeluhkan gejala ringan hingga berat.
"ICU berkapasitas 8 bed, 15 bed di Ruang Mahoni. Kemudian, 14 bed di Ruang Akasia semua penuh," beber Iqballudin.
Baca: Tingkat Penularan Covid-19 Naik, Pemkot Surabaya Gencarkan Tes Swab di Area Publik
Iqbal menuturkan, lonjakan kasus covid-19 terjadi sejak pascalebaran hingga pertengahan Juni ini. Bahkan, pihaknya mengaku sempat menolak pasien covid-19 rujukan dari daerah tetangga meskipun kondisi mereka parah. Seperti, Tegal dan Pemalang, karena karena ketersediaan ruang perawatan yang terbatas.
Sementara itu, Direktur RSUD Brebes Dr Rasipin mengaku sudah menyiapkan dua opsi yang sudah dimatangkan untuk antisipasi lonjakan kasus covid-19. Yakni menambah 20 tempat tidur untuk ruang karantina dan menyiapkan ruang perawatan TBC sebagai ruangan alternatif darurat covid-19.
"Sampai Selasa siang, RSUD Brebes masih merawat 79 pasien Covid. Bahkan, 6 bed dari 8 kapasitas ICU juga terisi pasien yang butub ventilator," papar dia.
Brebes: Ruang Intensif Care Unit (ICU) di tiga
rumah sakit (RS) rujukan covid-19 di Brebes, Jawa Tengah, mulai terisi penuh akibat lonjakan kasus
covid-19. Pasien dengan keluhan gejala kategori berat terus meningkat.
Tiga RS tersebut adalah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Brebes, RSUD Bumiayu, dan RS Bhakti Asih. Ruang ICU khusus covid-19 di RSUD Bumiayi dan RS Bhakti Asih telah penuh.
Direktur RSUD Bumiayu, dr Yunan Arief Budi Santoso, mangatakan lonjakan signifikan pasien covid-19 membuat 22 ruang isolasi dan ICU khusus covid-19 penuh.
"Sampai Selasa kemarin, 15 Juni 2021, sudah penuh semua. Baik 23 ruang isolasi maupun ICU dengan kapasitas 7 bed," jelas Yunan, Rabu, 16 Juni 2021.
Kondisi serupa dibenarkan Sekretaris Satgas Covid RS Bhakti Asih, M Iqballudin. Seluruh ruang karantina maupun ICU khusus covid-19 hampir terisi pasien yang mengeluhkan gejala ringan hingga berat.
"ICU berkapasitas 8 bed, 15 bed di Ruang Mahoni. Kemudian, 14 bed di Ruang Akasia semua penuh," beber Iqballudin.
Baca:
Tingkat Penularan Covid-19 Naik, Pemkot Surabaya Gencarkan Tes Swab di Area Publik
Iqbal menuturkan, lonjakan kasus covid-19 terjadi sejak pascalebaran hingga pertengahan Juni ini. Bahkan, pihaknya mengaku sempat menolak pasien covid-19 rujukan dari daerah tetangga meskipun kondisi mereka parah. Seperti, Tegal dan Pemalang, karena karena ketersediaan ruang perawatan yang terbatas.
Sementara itu, Direktur RSUD Brebes Dr Rasipin mengaku sudah menyiapkan dua opsi yang sudah dimatangkan untuk antisipasi lonjakan kasus covid-19. Yakni menambah 20 tempat tidur untuk ruang karantina dan menyiapkan ruang perawatan TBC sebagai ruangan alternatif darurat covid-19.
"Sampai Selasa siang, RSUD Brebes masih merawat 79 pasien Covid. Bahkan, 6 bed dari 8 kapasitas ICU juga terisi pasien yang butub ventilator," papar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SYN)