Tekan Kasus Rabies, Pemprov Kalbar Saluran 22.600 Dosis VAR
Antara • 11 Juni 2023 12:56
Kalbar: Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) terus melakukan upaya pencegahan dan pengendalian penularan penyakit rabies dengan menyalurkan 22.600 dosis Vaksin Anti-Rabies (VAR).
"Sejauh ini sudah ada 22.600 dosis vaksin rabies kita salurkan di 14 kabupaten atau kota di Kalbar. Itu sebagai langkah nyata dan cepat untuk mencegah dan pengendalian rabies," ujar Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalbar, Heronimus Hero di Pontianak, Minggu, 11 Juni 2023.
Selain menyalurkan vaksin pencegahan rabies, pihaknya terus berkoordinasi dan melakukan sosialisasi bersama pemerintah daerah di Kalbar untuk melakukan edukasi pentingnya pencegahan.
"Sosialisasi dan edukasi terus digencarkan ke daerah termasuk yang rentan penularan penyakit rabies," ucap dia.
Kasus rabies sejak Januari-Juni 2023, sudah ada 1.400 gigitan dan 10 orang di antaranya meninggal dunia. Dengan kasus yang ada, Heronimus minta semua pihak terutama masyarakat yang memelihara hewan peliharaan seperti anjing, kucing dan lainnya.
"Untuk mencegah rabies tentu perlu juga dukungan dari masyarakat itu yang memelihara hewan dengan menjaga kesejahteraan dan kebersihan hewannya serta memberikan vaksin. Itu perlu perhatian dan pemerintah terus memberikan sosialisasi termasuk vaksinasi," ucapnya.
Kemudian, terhadap masyarakat yang tergigit hewan atau terkena rabies untuk segera melaporkan ke pihak kesehatan. Hal itu untuk segera ditangani agar tidak berdampak pada kematian.
"Kami mengimbau masyarakat segera melapor kalau tergigit hewan agar segera ditangani. Jadi semua hal harus ditangani baik hewan dan manusia. Kami terus melakukan pemantauan, koordinasi dan langkah nyata untuk pencegahan dan pengendalian," papar dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Kalbar: Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) terus melakukan upaya pencegahan dan pengendalian penularan penyakit rabies dengan menyalurkan 22.600 dosis Vaksin Anti-Rabies (VAR).
"Sejauh ini sudah ada 22.600 dosis vaksin rabies kita salurkan di 14 kabupaten atau kota di Kalbar. Itu sebagai langkah nyata dan cepat untuk mencegah dan pengendalian rabies," ujar Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalbar, Heronimus Hero di Pontianak, Minggu, 11 Juni 2023.
Selain menyalurkan vaksin pencegahan rabies, pihaknya terus berkoordinasi dan melakukan sosialisasi bersama pemerintah daerah di Kalbar untuk melakukan edukasi pentingnya pencegahan.
"Sosialisasi dan edukasi terus digencarkan ke daerah termasuk yang rentan penularan penyakit rabies," ucap dia.
Kasus rabies sejak Januari-Juni 2023, sudah ada 1.400 gigitan dan 10 orang di antaranya meninggal dunia. Dengan kasus yang ada, Heronimus minta
semua pihak terutama masyarakat yang memelihara hewan peliharaan seperti anjing, kucing dan lainnya.
"Untuk mencegah rabies tentu perlu juga dukungan dari masyarakat itu yang memelihara hewan dengan menjaga kesejahteraan dan kebersihan hewannya serta memberikan vaksin. Itu perlu perhatian dan pemerintah terus memberikan sosialisasi termasuk vaksinasi," ucapnya.
Kemudian, terhadap masyarakat yang tergigit hewan atau terkena rabies untuk segera melaporkan ke pihak kesehatan. Hal itu untuk segera ditangani agar tidak berdampak pada kematian.
"Kami mengimbau masyarakat segera melapor kalau tergigit hewan agar segera ditangani. Jadi semua hal harus ditangani baik hewan dan manusia. Kami terus melakukan pemantauan, koordinasi dan langkah nyata untuk pencegahan dan pengendalian," papar dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(NUR)