Solo: Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo berencana membangun sekolah khusus olahraga (SKO) di Kota Solo. Rencana pembangunan SKO tersebut dimatangkan pada pertemuan Menpora dengan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, Senin, 8 Mei 2023.
"Rencana SKO memang akan menjadi tanggung jawab Kemenpora dan akan kita bikin di beberapa titik selain Solo dan menjadi program kita," paparnya, di Balai Kota Solo.
Nantinya, SKO yang akan dibangun mulai dari jenjang paling bawah hingga paling atas. Ia menekankan rencana tersebut terus dimatangkan.
Sementara itu, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menyebut kajian SKO yang akan dibangun di kawasan Ngarsopuro Solo tersebut juga terkait konsep asrama.
"Dormitory juga ada dalam kajian. Nanti dari jenjang paling bawah hingga SMA. kita tinggal menuggu lampu hijau saja termasuk dari provinsi karena kan sampai jenjang SMA," ungkapnya.
Namun demikian, ia masih enggan menyebut dana yang akan dianggarkan untuk pembangunan sekolah pertama khusus olahraga di Soloraya tersebut. Dia hanya menyebut seluruh cabang olahraga akan diakomodasi di SKO.
"Enggak usah mikir dana, yang penting lampu hijau dulu. Tunggu dulu ya. Lokasinya sudah kita siapkan di Ngarsopuro. Nanti (semua cabor) ada," terangnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Solo: Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo berencana membangun sekolah khusus olahraga (SKO) di Kota Solo. Rencana
pembangunan SKO tersebut dimatangkan pada pertemuan Menpora dengan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, Senin, 8 Mei 2023.
"Rencana SKO memang akan menjadi tanggung jawab Kemenpora dan akan kita bikin di beberapa titik selain Solo dan menjadi program kita," paparnya, di Balai Kota Solo.
Nantinya, SKO yang akan dibangun mulai dari jenjang paling bawah hingga paling atas. Ia menekankan rencana tersebut terus dimatangkan.
Sementara itu, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menyebut kajian SKO yang akan dibangun di
kawasan Ngarsopuro Solo tersebut juga terkait konsep asrama.
"Dormitory juga ada dalam kajian. Nanti dari jenjang paling bawah hingga SMA. kita tinggal menuggu lampu hijau saja termasuk dari provinsi karena kan sampai jenjang SMA," ungkapnya.
Namun demikian, ia masih enggan menyebut dana yang akan dianggarkan untuk pembangunan sekolah pertama khusus olahraga di Soloraya tersebut. Dia hanya menyebut seluruh cabang olahraga akan
diakomodasi di SKO.
"Enggak usah mikir dana, yang penting lampu hijau dulu. Tunggu dulu ya. Lokasinya sudah kita siapkan di Ngarsopuro. Nanti (semua cabor) ada," terangnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)