Probolinggo: Seorang sopir ditemukan tewas dalam tangki truk di Jalan Mastrib, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo, Selasa, 28 Maret 2023. Proses evakuasi berlangsung dramatis melibatkan petugas damkar.
Korban diketahui bernama Misnari, 64, warga Kelurahan Jrebeng Kidul, Kecamatan Wonoasih, Probolinggo. Diketahui, pada Selasa pagi, korban datang ke garasi untuk membersihkan tangki truk yang sebelumnya dipakai mengirim pupuk cair.
Setelah tiba, korban yang sebelumnya pamit ke satpam kemudian mulai masuk ke dalam tangki. Karena selama satu jam korban tak kunjung keluar, rekannya mencoba mengecek dengan naik ke atas tangki.
Namun saat dicek, korban sudah ditemukan tak sadar dengan kondisi terlentang di dalam tangki truk. Teman korban yang melihatnya berusaha masuk untuk mengevakuasi, namun gagal karena kurangnya oksigen.
Petugas dari Polres Probolinggo Kota, BPBD dan Damkar yang mendapat laporan langsung mendatangi lokasi. Untuk mengevakuasi korban harus menggunakan alat bantu tabung oksigen.
Kasat Reskrim Polres Probolinggo Kota, AKP Jamal mengatakan, sekitar satu jam korban berhasil dievakuasi dari dalam tangki. Karena sudah dalam kondisi meninggal, korban kemudian dibawa ke kamar mayat RSUD dr. Moh Saleh.
"Dari hasil olah TKP dan pemeriksaan pada korban, tidak ditemukan tanda - tanda kekerasan. Korban meninggal diduga karena kehabisan oksigen serta sisa gas menyengat dari pupuk cair yang sebelumnya diangkut, " ujarnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Probolinggo: Seorang sopir
ditemukan tewas dalam tangki truk di Jalan Mastrib, Kecamatan Kanigaran,
Kota Probolinggo, Selasa, 28 Maret 2023. Proses evakuasi berlangsung dramatis melibatkan petugas damkar.
Korban diketahui bernama Misnari, 64, warga Kelurahan Jrebeng Kidul, Kecamatan Wonoasih, Probolinggo. Diketahui, pada Selasa pagi, korban datang ke garasi untuk membersihkan tangki truk yang sebelumnya dipakai mengirim
pupuk cair.
Setelah tiba, korban yang sebelumnya pamit ke satpam kemudian mulai masuk ke dalam tangki. Karena selama satu jam korban tak kunjung keluar, rekannya mencoba mengecek dengan naik ke atas tangki.
Namun saat dicek, korban sudah ditemukan tak sadar dengan kondisi terlentang di dalam tangki truk. Teman korban yang melihatnya berusaha masuk untuk mengevakuasi, namun gagal karena kurangnya oksigen.
Petugas dari Polres Probolinggo Kota, BPBD dan Damkar yang mendapat laporan langsung mendatangi lokasi. Untuk mengevakuasi korban harus menggunakan alat bantu tabung oksigen.
Kasat Reskrim Polres Probolinggo Kota, AKP Jamal mengatakan, sekitar satu jam korban berhasil dievakuasi dari dalam tangki. Karena sudah dalam kondisi meninggal, korban kemudian dibawa ke kamar mayat RSUD dr. Moh Saleh.
"Dari hasil olah TKP dan pemeriksaan pada korban, tidak ditemukan tanda - tanda kekerasan. Korban meninggal diduga karena kehabisan oksigen serta sisa gas menyengat dari pupuk cair yang sebelumnya diangkut, " ujarnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)