Praya: Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) menyatakan dari ratusan jemaah calon haji yang telah tiba di Tanah Suci Makkah, Arab Saudi, satu calon haji (calhaj) dikabarkan meninggal.
"Jemaah calon haji itu meninggal dunia di Rumah Sakit King Abdul Aziz karena sakit," kata Kasi penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Kabupaten Lombok Tengah, Lalu Syamsul Hadi, di Praya, Rabu, 21 Juni 2023.
Jemaah calhaj yang meninggal tersebut atas nama Sahrun Bin Derun (78) asal dari Lingkungan Wakul, Kelurahan Renteng, Kecamatan Praya, Kabupaten Lombok Tengah.
"Jemaah yang meninggal tersebut masuk di Kloter 02 yang telah diberangkatkan ke Tanah Suci Mekkah pada tanggal 7 Juni 2023," jelasnya.
Sementara untuk kondisi jamaah yang telah tiba di Tanah Suci Mekkah maupun yang diberangkatkan pada Rabu (21/6) ini atau kloter 13 dalam kondisi sehat semua.
"Alhamdulillah dalam kondisi sehat, hanya flu dan batuk saja," bebernya.
Sebelumnya Kemenag Kabupaten Lombok Tengah, menyatakan, sebanyak 932 JCH reguler dan JCH cadangan dijadwalkan diberangkatkan menuju tanah suci Mekkah, Arab Saudi untuk melaksanakan ibadah haji 2023.
"Kuota JCH Lombok Tengah mendapatkan penambahan," katanya.
Kuota JCH untuk Kabupaten Lombok Tengah itu awalnya mencapai 844 jamaah dan JCH sebanyak 94 jamaah. Namun Lombok Tengah mendapatkan tambahan kuota haji, sehingga jumlah JCH yang diberangkatkan itu mencapai 932 jamaah.
Dari 932 jemaah itu, sebanyak 60 jemaah cadangan bisa diberangkatkan ke tanah suci Makkah.
Ia mengatakan untuk keberangkatan JCH Lombok Tengah dibagi menjadi lima kloter yakni kloter 2, kloter 9, kloter 11, kloter 12 dan kloter 13.
"Jadwal keberangkatan haji Embarkasi Lombok dimulai tanggal 7 hingga 22 Juni," ujar Syamsul.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Praya: Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (
NTB) menyatakan dari ratusan jemaah calon
haji yang telah tiba di Tanah Suci
Makkah, Arab Saudi, satu calon haji (calhaj) dikabarkan meninggal.
"Jemaah calon haji itu meninggal dunia di Rumah Sakit King Abdul Aziz karena sakit," kata Kasi penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Kabupaten Lombok Tengah, Lalu Syamsul Hadi, di Praya, Rabu, 21 Juni 2023.
Jemaah calhaj yang meninggal tersebut atas nama Sahrun Bin Derun (78) asal dari Lingkungan Wakul, Kelurahan Renteng, Kecamatan Praya, Kabupaten Lombok Tengah.
"Jemaah yang meninggal tersebut masuk di Kloter 02 yang telah diberangkatkan ke Tanah Suci Mekkah pada tanggal 7 Juni 2023," jelasnya.
Sementara untuk kondisi jamaah yang telah tiba di Tanah Suci Mekkah maupun yang diberangkatkan pada Rabu (21/6) ini atau kloter 13 dalam kondisi sehat semua.
"Alhamdulillah dalam kondisi sehat, hanya flu dan batuk saja," bebernya.
Sebelumnya Kemenag Kabupaten Lombok Tengah, menyatakan, sebanyak 932 JCH reguler dan JCH cadangan dijadwalkan diberangkatkan menuju tanah suci Mekkah, Arab Saudi untuk melaksanakan ibadah haji 2023.
"Kuota JCH Lombok Tengah mendapatkan penambahan," katanya.
Kuota JCH untuk Kabupaten Lombok Tengah itu awalnya mencapai 844 jamaah dan JCH sebanyak 94 jamaah. Namun Lombok Tengah mendapatkan tambahan kuota haji, sehingga jumlah JCH yang diberangkatkan itu mencapai 932 jamaah.
Dari 932 jemaah itu, sebanyak 60 jemaah cadangan bisa diberangkatkan ke tanah suci Makkah.
Ia mengatakan untuk keberangkatan JCH Lombok Tengah dibagi menjadi lima kloter yakni kloter 2, kloter 9, kloter 11, kloter 12 dan kloter 13.
"Jadwal keberangkatan haji Embarkasi Lombok dimulai tanggal 7 hingga 22 Juni," ujar Syamsul.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)