Solo: Kepolisian Resor Kota (Polresta) Surakarta menyita seratusan kendaraan yang menggunakan knalpot tidak standar pabrikan atau brong dalam razia di sepanjang Jalan Slamet Riyadi, Solo, Sabtu, 14 Januari 2023 hingga dini hari tadi.
"Kami melakukan razia knalpot brong di Jalan Slamet Riyadi Gendengan dan dilanjutkan patroli di beberapa titik di Solo, berhasil menyita sebanyak 148 kendaraan berknalpot tidak standar pabrikan dan dibawa ke Mapolresta Surakarta untuk diproses tilang," kata Kepala Polresta Surakarta Kombes Iwan Saktiadi, di Mapolresta Surakarta, Minggu, 15 Januari 2023.
Iwan menjelaskan razia dilaksanakan di beberapa titik yang terus diwaspadai untuk penertiban knalpot yang bising atau memekakkan telinga yang sering disebut knalpot brong.
"Kami melakukan kegiatan razia knalpot brong, karena banyaknya keluhan warga yang masuk nomor pengaduan kami, baik nomor pengaduan sparta maupun nomor pribadi saya, yang dishare ke masyarakat banyak sekali," jelas Iwan.
Menurut Iwan pengaduan masyarakat soal knalpot brong masuk banyak sekali setiap waktu. Mereka mengeluh bisingnya knalpot yang sangat mengganggu ketenteraman warga.
"Kami Sabtu (14/1) hingga Minggu dini hari, berhasil mengamankan 148 unit kendaraan bermotor roda dua yang suara knalpotnya memekakkan telinga dan ini akan terus ditertibkan bukan hanya malam ini saja," ungkap Iwan.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Solo: Kepolisian Resor Kota (Polresta)
Surakarta menyita seratusan kendaraan yang menggunakan
knalpot tidak standar pabrikan atau brong dalam
razia di sepanjang Jalan Slamet Riyadi, Solo, Sabtu, 14 Januari 2023 hingga dini hari tadi.
"Kami melakukan razia knalpot brong di Jalan Slamet Riyadi Gendengan dan dilanjutkan patroli di beberapa titik di Solo, berhasil menyita sebanyak 148 kendaraan berknalpot tidak standar pabrikan dan dibawa ke Mapolresta Surakarta untuk diproses tilang," kata Kepala Polresta Surakarta Kombes Iwan Saktiadi, di Mapolresta Surakarta, Minggu, 15 Januari 2023.
Iwan menjelaskan razia dilaksanakan di beberapa titik yang terus diwaspadai untuk penertiban knalpot yang bising atau memekakkan telinga yang sering disebut knalpot brong.
"Kami melakukan kegiatan razia knalpot brong, karena banyaknya keluhan warga yang masuk nomor pengaduan kami, baik nomor pengaduan sparta maupun nomor pribadi saya, yang dishare ke masyarakat banyak sekali," jelas Iwan.
Menurut Iwan pengaduan masyarakat soal knalpot brong masuk banyak sekali setiap waktu. Mereka mengeluh bisingnya knalpot yang sangat mengganggu ketenteraman warga.
"Kami Sabtu (14/1) hingga Minggu dini hari, berhasil mengamankan 148 unit kendaraan bermotor roda dua yang suara knalpotnya memekakkan telinga dan ini akan terus ditertibkan bukan hanya malam ini saja," ungkap Iwan.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)