Mataram: Dinas Pariwisata Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), menyebut sekitar 60-70 persen hotel berbintang di wilayahnya sudah dipesan tamu WSBK (World Superbike) Mandalika. Mereka akan menonton perhelatan balap tersebut pada 11-13 November 2022.
"Alhamdulillah, Kota Mataram kecipratan dampak ekonomi dari kegiatan kejuaraan skala internasional ini, meskipun tidak berlangsung di Kota Mataram," kata Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Mataram, H Nizar Denny Cahyadi, di Mataram, Rabu, 21 September 2022.
Dia menjelaskan pemesanan kamar hotel yang sudah cukup banyak meski pelaksanaan kegiatan WSBK masih jauh dianggap wajar, sebab penonton kemungkinan khawatir tidak mendapatkan kamar hotel jika memesan pada waktu mepet.
"Alasan itulah, tamu memesan kamar hotel jauh-jauh hari," jelasnya.
Terkait persiapan hotel, Denny memastikan untuk di Kota Mataram sejauh ini tidak ada masalah yang krusial, baik untuk hotel berbintang maupun non bintang.
"Ada atau tidaknya event yang dilaksanakan, hotel selalu siap dengan ketersediaan kamarnya. Hotel kita sudah sangat siap untuk menyambut tamu," ungkapnya.
Di sisi lain, Dispar Kota Mataram juga sudah bersiap untuk menyambut WSBK dengan beragam kegiatan. Salah satunya, dengan mengulang kegiatan yang digelar saat pelaksanaan MotoGP 2022 yakni menggelar festival kuliner.
"Festival kuliner kita ulangi sebab wisatawan mencari tempat kuliner yang tersedia di satu tempat. Nanti kita adakan lagi itu di Lapangan Sangkareang," bebernya.
Selain itu beberapa kegiatan hiburan berupa konser musik dari musisi Kota Mataram yang diberikan kesempatan juga akan digelar lagi pada lokasi yang sama di Lapangan Sangkareang.
"Kegiatan hiburan ini akan kita gelar setiap malam selama WSBK berlangsung," ujarnya.
Mataram: Dinas Pariwisata Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (
NTB), menyebut sekitar 60-70 persen
hotel berbintang di wilayahnya sudah dipesan tamu WSBK (
World Superbike) Mandalika. Mereka akan menonton perhelatan balap tersebut pada 11-13 November 2022.
"Alhamdulillah, Kota Mataram kecipratan dampak ekonomi dari kegiatan kejuaraan skala internasional ini, meskipun tidak berlangsung di Kota Mataram," kata Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Mataram, H Nizar Denny Cahyadi, di Mataram, Rabu, 21 September 2022.
Dia menjelaskan pemesanan kamar hotel yang sudah cukup banyak meski pelaksanaan kegiatan WSBK masih jauh dianggap wajar, sebab penonton kemungkinan khawatir tidak mendapatkan kamar hotel jika memesan pada waktu mepet.
"Alasan itulah, tamu memesan kamar hotel jauh-jauh hari," jelasnya.
Terkait persiapan hotel, Denny memastikan untuk di Kota Mataram sejauh ini tidak ada masalah yang krusial, baik untuk hotel berbintang maupun non bintang.
"Ada atau tidaknya event yang dilaksanakan, hotel selalu siap dengan ketersediaan kamarnya. Hotel kita sudah sangat siap untuk menyambut tamu," ungkapnya.
Di sisi lain, Dispar Kota Mataram juga sudah bersiap untuk menyambut WSBK dengan beragam kegiatan. Salah satunya, dengan mengulang kegiatan yang digelar saat pelaksanaan MotoGP 2022 yakni menggelar festival kuliner.
"Festival kuliner kita ulangi sebab wisatawan mencari tempat kuliner yang tersedia di satu tempat. Nanti kita adakan lagi itu di Lapangan Sangkareang," bebernya.
Selain itu beberapa kegiatan hiburan berupa konser musik dari musisi Kota Mataram yang diberikan kesempatan juga akan digelar lagi pada lokasi yang sama di Lapangan Sangkareang.
"Kegiatan hiburan ini akan kita gelar setiap malam selama WSBK berlangsung," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)