Lokasi kecelakaan bus Sriwijaya di Pagar Alam, Sumsel. Foto: Tangkapan layar Metro Tv
Lokasi kecelakaan bus Sriwijaya di Pagar Alam, Sumsel. Foto: Tangkapan layar Metro Tv

Titik Kecelakaan Bus Sriwijaya Berbahaya

Gonti Hadi Wibowo • 25 Desember 2019 12:44
Pagaralam: Kepala Korlantas Polri Irjen Istiono meninjau lokasi kecelakaan bus Sriwijaya yang masuk jurang di Liku Lematang, Desa Prahu Dipo, Dempo Selatan, Sumatera Selatan, Rabu, 25 Desember 2019. Istiono menyebut karakteristik jalan di Liku Lematang cukup berbahaya. 
 
“Karakteristik jalannya naik serta turunannya sangat tajam. Jika berkendara di tikungan tajam seperti di sini memang perlu konsentrasi yang cukup kuat bagi pengguna jalan di sana,” kata Istiono, Rabu, 25 Desember 2019.
 
Pihaknya meminta pengendara untuk mengecek kondisi kendaraan sebelum melintasi wilayah rawan kecelakaan tersebut. Salah satunya kondisi pengereman kendaraan, karena struktur jalan banyak tikungan tajam serta naik turun. 

“Olah tempat kejadian perkara (TKP) telah dilakukan oleh tim dan nanti akan di analisa secara lengkap dan sekarang masih dalam proses pengumpulan data," jelasnya.
 
Hasil pemeriksaan sementara, SIM pengemudi yang turut menjadi korban bus telah mati sejak 2010. Sedangkan untuk izin perusahaan otobus (PO) cukup lama beroperasi, termasuk umur bus telah 20 tahun.
 
"Kami masih menunggu hasil penyelidikan lebih lanjut," singkatnya.
 
Pihaknya meminta pemerintah daerah untuk menambah rambu peringatan di jalan raya Kota Pagaralam. Khususnya  yang menjadi titik kecelakaan Bus Sriwijaya.
 
"Trek ini menurut saya terlalu tajam, perlu adanya papan pengumuman untuk drillnya dan perlu adanya penerangan jalan, serta warning-warning juga perlu dipasang di lokasi,” tandasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan