Ilustrasi. (Foto: Medcom.id)
Ilustrasi. (Foto: Medcom.id)

Pemkot Depok Minta Anggaran Blangko KTP-el Ditambah

Octavianus Dwi Sutrisno • 05 November 2019 09:50
Depok: Wali Kota Depok Mohammad Idris Abdul Somad meminta anggaran pencetakan blangko KTP-el di pemerintah pusat ditambah. Hal ini mengingat pemerintah daerah tak bisa mencetak blangko KTP-el secara mandiri.
 
"Penganggaran KTP-el (seharusnya) dilebihkan melihat pertambahan penduduk yang semakin tinggi di setiap wilayah. Jangan dipas-paskan, kalau begini nanti daerah kelabakan," ujarnya, Senin, 4 November 2019.
 
Sementara itu, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Depok Misbahul Munir menilai pemerintah pusat sebaiknya memberikan keleluasaan kepada pemda untuk mencetak blangko KTP-el sendiri. Kementerian Dalam Negeri sebagai pemegang wewenang cukup sebagai penanggung jawab.

"Ada baiknya seperti itu (mencetak sendiri). Tapi kan tetap harus ada persetujuan dari pusat. Harus ada perubahan undang-undang karena yang berhak mencetak kan hanya mereka (kemendagri)," katanya.
 
Munir mengatakan sudah sekitar empat bulan pihaknya kewalahan dengan kekosongan blangko KTP-el.
 
"Blangko KTP-el kosong di Depok sudah empat bulan terakhir karena memang di Kemendagri lagi kosong blangkonya. 74 ribu warga Depok, masih menunggu untuk kepemilikan KTP-el," terangnya.
 
Munir memprediksi blangko KTP-el baru akan tersedia pada awal 2020. Ia pun berharap seluruh masyarakat Kota Depok bisa memiliki KTP-el.
 
"Semoga, tercukupi dan warga tidak perlu menunggu terlalu lama untuk memiliki KTP," tandasnya.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan