Purwokerto: Seorang petugas parkir tempat hiburan malam (THM) di Purwokerto, Jawa Tengah, mengalami nasib tragis. Korban, tewas dengan luka tembak di bagian dada setelah terlibat keributan dengan salah seorang pengunjung saat korban meminta tiket parkir.
Peristiwa inipun sempat terekam kamera pengawas. Rekaman detik-detik terduga pelaku yang menembak korban ini beredar luas, membuat viral di media sosial.
Tanpa ampun, terduga pelaku langsung meletupkan senjatanya dan sempat mengancam orang lain yang ada di sekitarnya. Korban yang diketahui bernama Fajar Subekti, warga Kecamatan Kembaran, Banyumas, tewas beberapa puluh meter dari lokasi, dengan luka di bagian dada, pada Sabtu dini hari, 27 April 2024.
"Polisi telah melakukan olah TKP dan memeriksa para saksi yang mengetahui peristiwa tersebut. Korban meminggal usai kejadian, dan kasus ini terus didalami oleh polisi untuk melacak keberadaan pelaku," Kasatreskrim Polresta Banyumas, Kompol Andriansyah Rithas Hasibuan, di Banyumas, Sabtu, 27 April 2024.
Sementara General Manager Hotel Braga, Decky mengatakan pelaku telah diperiksa petugas pengamanan saat masuk ke dalam dan tidak ditemukan adanya senjata api.
"Kamu juga menyerahkan sepenuhnya perkara ini kepada polisi untuk diusut tuntas, agar tidak ada aksi keji ini terulang," kata Decky.
Saat ini keluarga juga masih menunggu kedatangan korban, setelah seluruh proses autopsi selesai dilakukan.
Purwokerto: Seorang petugas parkir
tempat hiburan malam (THM) di Purwokerto, Jawa Tengah, mengalami nasib tragis. Korban, tewas dengan luka tembak di bagian dada setelah terlibat keributan dengan salah seorang pengunjung saat korban meminta tiket parkir.
Peristiwa inipun sempat terekam kamera pengawas. Rekaman detik-detik terduga pelaku yang
menembak korban ini beredar luas, membuat viral di media sosial.
Tanpa ampun, terduga pelaku langsung meletupkan senjatanya dan sempat mengancam orang lain yang ada di sekitarnya. Korban yang diketahui bernama Fajar Subekti, warga Kecamatan Kembaran, Banyumas, tewas beberapa puluh meter dari lokasi, dengan luka di bagian dada, pada Sabtu dini hari, 27 April 2024.
"Polisi telah melakukan olah TKP dan memeriksa para saksi yang mengetahui peristiwa tersebut. Korban meminggal usai kejadian, dan kasus ini terus didalami oleh polisi untuk melacak keberadaan pelaku," Kasatreskrim Polresta Banyumas, Kompol Andriansyah Rithas Hasibuan, di Banyumas, Sabtu, 27 April 2024.
Sementara General Manager Hotel Braga, Decky mengatakan pelaku telah diperiksa petugas pengamanan saat masuk ke dalam dan tidak ditemukan adanya senjata api.
"Kamu juga menyerahkan sepenuhnya perkara ini kepada polisi untuk diusut tuntas, agar tidak ada aksi keji ini terulang," kata Decky.
Saat ini keluarga juga masih menunggu kedatangan korban, setelah seluruh proses autopsi selesai dilakukan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)