Solo: Polda Jawa Tengah menerjunkan 3.616 personel untuk mengamankan Piala Dunia U-17 di Kota Solo. Diketahui, Piala Dunia U-17 di Solo dijadwalkan mulai 10 November hingga 2 Desember 2023.
"Dilakukan gelar pasukan sekitar 3.616 dari Polri dan sekitar 420 personel dari TNI. Polda Jawa Tengah berikut TNI Polri dan forkopimda stakeholder lainnya sudah siap dalam rangka pengamanan piala dunia U17 yang sekarang dilaksanakan di Jawa Tengah khususnya di wilayah Solo," ujar Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi, Kamis, 9 November 2023.
Ia mengatakan, kegiatan gelar pasukan merupakan kegiatan terakhir dari rangkaian persiapan pengamanan. Sebelumnya, digelar kegiatan intelijen, rapat koordinasi di tingkat Mabes dan Polda, round pam, serta TFG.
Selama perhelatan Piala Dunia U-17, pihaknya mengimbau masyarakat Kota Solo untuk menjadi tuan rumah yang baik.
"Jika Indonesia atau khususnya Solo menjadi tuan rumah yang baik hal tersebut akan menularkan semangat untuk sepak bola baik di tingkat nasional maupun internasional," ungkapnya.
Sebelumnya, Polresta Solo memasang 87 kamera pengawas di kawasan Stadion Manahan Solo. Puluhan kamera pengawas tersebut disiagakan untuk pengamanan gelaran Piala Dunia U-17.
Kapolresta Solo Kombes Iwan Saktiadi mengatakan, seluruh kamera pengawas dihubungkan ke ruang Traffic Management Control (TMC). Hal ini dilakukan untuk memantau kawasan tersebut guna mencegah ada pihak yang menggangu jalannya laga pertandingan.
Pemasangan 87 kamera pengawas dilakukan di kawasan inti stadion yakni di lapangan, kemudian lapis luar, hingga lingkar luar stadion termasuk jalan-jalan yang mengelilingi stadion Manahan.
"Ini difungsikan selama 24 jam, selain itu dilengkapi juga dengan pendeteksi wajah. Ketika ada orang yang masuk DPO Polri masuk ke Manahan, akan menyalakan signal di TMC," bebernya, di Solo, Rabu, 8 November 2023.
Solo: Polda Jawa Tengah menerjunkan 3.616 personel untuk mengamankan Piala Dunia U-17 di Kota Solo. Diketahui,
Piala Dunia U-17 di Solo dijadwalkan mulai 10 November hingga 2 Desember 2023.
"Dilakukan gelar pasukan sekitar 3.616 dari Polri dan sekitar 420 personel dari TNI. Polda Jawa Tengah berikut TNI Polri dan forkopimda stakeholder lainnya sudah siap dalam rangka pengamanan piala dunia U17 yang sekarang dilaksanakan di Jawa Tengah khususnya di wilayah Solo," ujar Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi, Kamis, 9 November 2023.
Ia mengatakan, kegiatan gelar pasukan merupakan kegiatan terakhir dari rangkaian persiapan pengamanan. Sebelumnya, digelar kegiatan intelijen, rapat koordinasi di tingkat Mabes dan Polda, round pam, serta TFG.
Selama perhelatan Piala Dunia U-17, pihaknya mengimbau masyarakat Kota Solo untuk menjadi tuan rumah yang baik.
"Jika Indonesia atau khususnya Solo menjadi tuan rumah yang baik hal tersebut akan menularkan semangat untuk sepak bola baik di
tingkat nasional maupun internasional," ungkapnya.
Sebelumnya, Polresta Solo memasang 87 kamera pengawas di kawasan Stadion Manahan Solo. Puluhan kamera pengawas tersebut disiagakan untuk pengamanan gelaran Piala Dunia U-17.
Kapolresta Solo Kombes Iwan Saktiadi mengatakan, seluruh kamera pengawas dihubungkan ke ruang Traffic Management Control (TMC). Hal ini dilakukan untuk memantau kawasan tersebut guna mencegah ada pihak yang menggangu jalannya laga pertandingan.
Pemasangan 87 kamera pengawas dilakukan di kawasan inti stadion yakni di lapangan, kemudian lapis luar, hingga lingkar luar stadion termasuk jalan-jalan yang mengelilingi stadion Manahan.
"Ini difungsikan selama 24 jam, selain itu dilengkapi juga dengan pendeteksi wajah. Ketika ada orang yang masuk DPO Polri masuk ke Manahan, akan menyalakan signal di TMC," bebernya, di Solo, Rabu, 8 November 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
