Jakarta: Viral video memperlihatkan seorang pria diduga melakukan aksi percobaan bunuh diri dari dinding peredam suara Kereta Cepat Whoosh Jakarta - Bandung. Lokasi kejadian tepatnya di Kampung Campaka, Desa Campakamekar, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat.
Peristiwa ini terjadi pada Senin, 23 Oktober 2023, sekitar pukul 11.00 WIB. Dalam rekaman berdurasi singkat itu terlihat seorang pria yang mengenakan kaus merah dan celana pendek berwarna biru itu memanjat dinding peredam suara Kereta Cepat Whoosh.
Warga yang sudah berkerumun di jalan raya saat kejadian berlangsung mengatakan pria itu ingin melompat ke bawah, namun tidak jadi. Ia juga terlihat berjalan merangkak ke tengah jembatan dari atas pagar peredam suara.
Diduga percobaan bunuh diri terjadi di jalur kereta cepat Whoosh. Foto: tangkapan layar Twitter @txttransportasi
Warga sempat membujuk pria tersebut untuk mengurungkan niatnya, namun ia bersikeras menolak. Bahkan saat polisi tiba di lokasi dan turut membujuknya, pria tersebut tetap enggan. Ia justru meminta polisi untuk mundur.
Kapolsek Padalarang, Kompol Darwan, mengungkapkan aksi yang diduga percobaan bunuh diri itu baru berhasil digagalkan beberapa lama kemudian. Pria itu diketahui bukan merupakan warga daerah tersebut.
“Alhamdulillah berhasil kita amankan seorang laki-laki, terindikasi mau bunuh diri. Kita bujuk, akhirnya dia mau turun," ujar Darwan.
Perjalanan Kereta Cepat Tertahan
Akibat dari kejadian ini, perjalanan Whoosh dengan keberangkatan pukul 13.00 WIB dari Stasiun Halim menuju Stasiun Tegalluar sempat tertahan selama 20 menit. PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) meminta maaf atas keterlambatan tersebut.
“Kereta Cepat Whoosh nomor G1 125 rute Halim-Tegalluar sempat berhenti pada pukul 10.45 di KM 105 setelah masinis menerima laporan adanya orang tidak dikenal memanjat dinding penghalau kebisingan di KM 193,” ujar Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunisa dalam keterangan tertulisnya.
Lebih lanjut, Eva mengatakan pria tersebut segera dievakuasi demi keamanan yang bersangkutan beserta perjalanan kereta. Pria itu, kata Eva, diduga mengalami gangguan kejiwaan.
“Diduga yang bersangkutan mengalami gangguan kejiwaan dan diduga melakukan percobaan bunuh diri,” jelas Eva.
Jakarta: Viral video memperlihatkan seorang pria diduga melakukan aksi percobaan
bunuh diri dari dinding peredam suara
Kereta Cepat Whoosh Jakarta - Bandung. Lokasi kejadian tepatnya di Kampung Campaka, Desa Campakamekar, Kecamatan Padalarang, Kabupaten
Bandung Barat.
Peristiwa ini terjadi pada Senin, 23 Oktober 2023, sekitar pukul 11.00 WIB. Dalam rekaman berdurasi singkat itu terlihat seorang pria yang mengenakan kaus merah dan celana pendek berwarna biru itu memanjat dinding peredam suara
Kereta Cepat Whoosh.
Warga yang sudah berkerumun di jalan raya saat kejadian berlangsung mengatakan pria itu ingin melompat ke bawah, namun tidak jadi. Ia juga terlihat berjalan merangkak ke tengah jembatan dari atas pagar peredam suara.
Diduga percobaan bunuh diri terjadi di jalur kereta cepat Whoosh. Foto: tangkapan layar Twitter @txttransportasi
Warga sempat membujuk pria tersebut untuk mengurungkan niatnya, namun ia bersikeras menolak. Bahkan saat polisi tiba di lokasi dan turut membujuknya, pria tersebut tetap enggan. Ia justru meminta polisi untuk mundur.
Kapolsek Padalarang, Kompol Darwan, mengungkapkan aksi yang diduga percobaan bunuh diri itu baru berhasil digagalkan beberapa lama kemudian. Pria itu diketahui bukan merupakan warga daerah tersebut.
“Alhamdulillah berhasil kita amankan seorang laki-laki, terindikasi mau bunuh diri. Kita bujuk, akhirnya dia mau turun," ujar Darwan.
Perjalanan Kereta Cepat Tertahan
Akibat dari kejadian ini, perjalanan Whoosh dengan keberangkatan pukul 13.00 WIB dari Stasiun Halim menuju Stasiun Tegalluar sempat tertahan selama 20 menit.
PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) meminta maaf atas keterlambatan tersebut.
“Kereta Cepat Whoosh nomor G1 125 rute Halim-Tegalluar sempat berhenti pada pukul 10.45 di KM 105 setelah masinis menerima laporan adanya orang tidak dikenal memanjat dinding penghalau kebisingan di KM 193,” ujar Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunisa dalam keterangan tertulisnya.
Lebih lanjut, Eva mengatakan pria tersebut segera dievakuasi demi keamanan yang bersangkutan beserta perjalanan kereta. Pria itu, kata Eva, diduga mengalami gangguan kejiwaan.
“Diduga yang bersangkutan mengalami gangguan kejiwaan dan diduga melakukan percobaan bunuh diri,” jelas Eva.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)