Lampung: Seorang pria bernama Jasni, 50, warga Kampung Pisangindah, Kecamatan Bumiagung, Kabupaten Way Kanan tewas dibegal di Jembatan Kampung Pisangindah, pada Jumat, 25 Maret 2022, sekitar pukul 06.00 WIB. Korban mengalami luka tusuk di bagian ulu hati.
Salah satu warga setempat, Riki menceritakan, kejadian bermula saat korban hendak menjemput anak perempuannya di Pondok Pesantren Kampung Pisangbaru, di Kecamatan Bumiagung pukul 05.30 WIB. Rumah korban hanya berjarak sekitar dua kilometer.
Pada saat melintasi jembatan Jalan Poros Kampung Pisangindah korban diadang begal berjumlah dua orang. Pelaku merampas sepeda motor milik korban dan menusuk korban dengan senjata tajam.
Baca: Begal Sepeda Motor di Sumenep Tewas Didor
"Mengakibatkan luka sedalam lima sentimeter di bagian bawah dada sebelah kiri dan luka tusuk sekitar tiga sentimeter di paha kanan bawah," kata dia, Jumat, 25 Maret 2022.
Riki juga menceritakan, kobran mengalami luka memar di bagian perut hingga meninggal di tempat.
Sementara itu, Kapolres Way Kanan, AKBP Teddy Rachesna menyatakan masih melakukan pemeriksaan saksi-saksi dan barang bukti.
"Selain itu, kami sedang membentuk tim gabungan reskrim polres dan polsek untuk melakukan pengungkapan. Saat ini tim masih melakukan olah TKP, " tegas Kapolres.
Lampung: Seorang pria bernama Jasni, 50, warga Kampung Pisangindah, Kecamatan Bumiagung, Kabupaten Way Kanan tewas
dibegal di Jembatan Kampung Pisangindah, pada Jumat, 25 Maret 2022, sekitar pukul 06.00 WIB. Korban mengalami luka tusuk di bagian ulu hati.
Salah satu warga setempat, Riki menceritakan, kejadian bermula saat korban hendak menjemput anak perempuannya di Pondok Pesantren Kampung Pisangbaru, di Kecamatan Bumiagung pukul 05.30 WIB. Rumah korban hanya berjarak sekitar dua kilometer.
Pada saat melintasi jembatan Jalan Poros Kampung Pisangindah korban diadang begal berjumlah dua orang. Pelaku merampas sepeda motor milik korban dan menusuk korban dengan senjata tajam.
Baca: Begal Sepeda Motor di Sumenep Tewas Didor
"Mengakibatkan luka sedalam lima sentimeter di bagian bawah dada sebelah kiri dan luka tusuk sekitar tiga sentimeter di paha kanan bawah," kata dia, Jumat, 25 Maret 2022.
Riki juga menceritakan, kobran mengalami luka memar di bagian perut hingga meninggal di tempat.
Sementara itu, Kapolres Way Kanan, AKBP Teddy Rachesna menyatakan masih melakukan pemeriksaan saksi-saksi dan barang bukti.
"Selain itu, kami sedang membentuk tim gabungan reskrim polres dan polsek untuk melakukan pengungkapan. Saat ini tim masih melakukan olah TKP, " tegas Kapolres.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(WHS)
