Koba: Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman, mengingatkan warga yang tinggal di kawasan pesisir untuk mewaspadai cuaca ekstrem. Perubahan cuaca bisa saja terjadi dalam waktu singkat.
"Kondisi cuaca sekarang sangat ekstrem, musim hujan disertai angin kencang dan kita ingatkan warga pesisir untuk lebih meningkatkan kewaspadaan," kata Algafry di Koba, Selasa, 15 Maret 2022.
Baca: Unik, Nama 4 Anak di Banyuwangi Hanya Satu Huruf
Hal itu disampaikan menyikapi hujan deras disertai angin kencang yang menghantam 50 unit rumah warga di Desa Batu Belubang pada Minggu, 13 Maret 2022.
"Kejadian alam tidak bisa kita prediksi, kita hanya bisa lebih meningkatkan kewaspadaan," jelasnya.
Algafry mengatakan warga yang rumahnya terdampak angin kencang sudah didata dan sudah mulai disalurkan bantuan. Dia meminta kepada petugas tanggap bencana juga selalu sigap dan bergerak cepat jika ada kejadian luar biasa terkait bencana alam.
"Ini persoalan kemanusiaan, kita harus responsif dan cepat bergerak karena warga yang menjadi korban sangat butuh bantuan cepat," ujar Algafry Rahman.
Koba: Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman, mengingatkan warga yang tinggal di kawasan pesisir untuk mewaspadai
cuaca ekstrem. Perubahan cuaca bisa saja terjadi dalam waktu singkat.
"Kondisi cuaca sekarang sangat ekstrem, musim hujan disertai angin kencang dan kita ingatkan warga pesisir untuk lebih meningkatkan kewaspadaan," kata Algafry di Koba, Selasa, 15 Maret 2022.
Baca:
Unik, Nama 4 Anak di Banyuwangi Hanya Satu Huruf
Hal itu disampaikan menyikapi hujan deras disertai angin kencang yang menghantam 50 unit rumah warga di Desa Batu Belubang pada Minggu, 13 Maret 2022.
"Kejadian alam tidak bisa kita prediksi, kita hanya bisa lebih meningkatkan kewaspadaan," jelasnya.
Algafry mengatakan warga yang rumahnya terdampak angin kencang sudah didata dan sudah mulai disalurkan bantuan. Dia meminta kepada petugas tanggap bencana juga selalu sigap dan bergerak cepat jika ada kejadian luar biasa terkait bencana alam.
"Ini persoalan kemanusiaan, kita harus responsif dan cepat bergerak karena warga yang menjadi korban sangat butuh bantuan cepat," ujar Algafry Rahman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)