Pekanbaru: Kasus covid-19 terus melandai secara signifikan di Tanah Air. Di provinsi Riau, penambahan kasus positif covid-19 pada Minggu, 29 Mei 2022 tercatat hanya satu kasus.
Meski begitu, Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Riau tetap menggencarkan vaksinasi untuk meningkatkan capaian menuju target. Terutama vaksinasi dosis ketiga atau booster. Kegiatan vaksinasi digencarkan di seluruh 12 kabupaten/ kota se-Provinsi Riau.
Kepala BIN Daerah (Kabinda) Riau, Brigjen TNI Amino Setya Budi memaparkan, jajarannya menggencarkan vaksinasi dosis booster yang capaiannya masih berada di bawah 40 persen. Angka ini tertinggal dari capaian vaksinasi dosis satu yang sudah mencapai 98.27 persen dan dosis kedua 78.31 persen.
"Capaian dosis booster di Riau persisnya tercatat 37.97 persen. Ini perlu kita tingkatkan dengan cepat, supaya capaiannya bisa mendekatai atau sama dengan vaksinasi dosis primer, yang kini berada di angka kumulatif 88 persen," ujar Amino dalam keterangan tertulis, Senin, 30 Mei 2022.
Baca: Binda Riau Kejar Pemerataan Vaksinasi Covid-19
Jenderal bintang satu ini memaparkan, vaksinasi dosis booster mempunyai khasiat ampuh dan efektivitas yang tinggi dalam meningkatkan imunitas tubuh. Lewat vaksin booster, antibodi dapat terus terbentuk sekaligus memperpanjang perlindungan dari ancaman covid-19.
"Dosis ketiga ini mempunyai manfaat dalam meningkatkan efektivitas vaksin covid-19 yang sebelumnya sudah diberikan. Seiring berjalannya waktu, efektivitas vaksin dosis primer bisa saja melemah, sehingga perlindungan terhadap virus pun menurun. Booster akan mengaktifkannya kembali dan meningkatkan kualitasnya," paparnya.
Amino meyakini, ikhtiar yang digencarkan jajarannya dapat terus menurunkan positivity rate Covid-19 yang kini stabil berada di bawah satu persen. Dengan demikian, pada waktunya nanti pandemi Covid-19 dapat bertransisi menuju endemi.
"Kami optimistis, langkah preventif dan mitigasi yang kita intensifkan dalam melawan Covid-19 dapat terus menekan rasio kasus positif covid-19, sehingga pandemi ini bisa kita akhiri," pungkasnya.
Sebagai informasi, gelaran vaksinasi digelar di 12 kota dan kabupaten yakni Pekanbaru, Bengkalis, Dumai, Indragiri Hilir, Indragiri Hulu, Kampar dan Kuantan Singingi. Selain itu, ada pula Meranti, Pelalawan, Rokan Hilir, Rokan Hulu hingga Siak.
Pekanbaru: Kasus covid-19 terus melandai secara signifikan di Tanah Air. Di provinsi Riau, penambahan kasus positif covid-19 pada Minggu, 29 Mei 2022 tercatat hanya satu kasus.
Meski begitu, Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Riau tetap menggencarkan vaksinasi untuk meningkatkan capaian menuju target. Terutama vaksinasi dosis ketiga atau booster. Kegiatan vaksinasi digencarkan di seluruh 12 kabupaten/ kota se-Provinsi Riau.
Kepala BIN Daerah (Kabinda) Riau, Brigjen TNI Amino Setya Budi memaparkan, jajarannya menggencarkan vaksinasi dosis booster yang capaiannya masih berada di bawah 40 persen. Angka ini tertinggal dari capaian vaksinasi dosis satu yang sudah mencapai 98.27 persen dan dosis kedua 78.31 persen.
"Capaian dosis booster di Riau persisnya tercatat 37.97 persen. Ini perlu kita tingkatkan dengan cepat, supaya capaiannya bisa mendekatai atau sama dengan vaksinasi dosis primer, yang kini berada di angka kumulatif 88 persen," ujar Amino dalam keterangan tertulis, Senin, 30 Mei 2022.
Baca:
Binda Riau Kejar Pemerataan Vaksinasi Covid-19
Jenderal bintang satu ini memaparkan, vaksinasi dosis booster mempunyai khasiat ampuh dan efektivitas yang tinggi dalam meningkatkan imunitas tubuh. Lewat vaksin booster, antibodi dapat terus terbentuk sekaligus memperpanjang perlindungan dari ancaman covid-19.
"Dosis ketiga ini mempunyai manfaat dalam meningkatkan efektivitas vaksin covid-19 yang sebelumnya sudah diberikan. Seiring berjalannya waktu, efektivitas vaksin dosis primer bisa saja melemah, sehingga perlindungan terhadap virus pun menurun. Booster akan mengaktifkannya kembali dan meningkatkan kualitasnya," paparnya.
Amino meyakini, ikhtiar yang digencarkan jajarannya dapat terus menurunkan positivity rate Covid-19 yang kini stabil berada di bawah satu persen. Dengan demikian, pada waktunya nanti pandemi Covid-19 dapat bertransisi menuju endemi.
"Kami optimistis, langkah preventif dan mitigasi yang kita intensifkan dalam melawan Covid-19 dapat terus menekan rasio kasus positif covid-19, sehingga pandemi ini bisa kita akhiri," pungkasnya.
Sebagai informasi, gelaran vaksinasi digelar di 12 kota dan kabupaten yakni Pekanbaru, Bengkalis, Dumai, Indragiri Hilir, Indragiri Hulu, Kampar dan Kuantan Singingi. Selain itu, ada pula Meranti, Pelalawan, Rokan Hilir, Rokan Hulu hingga Siak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)