medcom.id, Sidoarjo: Lumpur masih menggenangi puluhan rumah di Desa Gempolsari, Sidoarjo, Jawa Timur. Puluhan warga pun masih mengungsi karena belum bisa pulang ke rumah masing-masing.
Hingga Rabu (17/12/2014), puluhan warga masih bertahan di posko pengungsian di Balai Desa Gempolsari. Warga mengaku akan kembali ke rumah bila lumpur surut.
Namun beberapa warga juga kembali ke rumahnya. Mereka membersihkan lumpur yang meluber dan menggenangi rumah.
Sementara itu, Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo (BPLS) mempercepat proses pembangunan tanggul di titik 73. Tanggul itu dibangun untuk mengatasi lumpur yang meluber akibat curah hujan tinggi.
Menurut Humas BPLS, Dwinanto, lumpur meluber kemarin saat tanggul jebol. Hingga akhirnya lumpur menggenangi rumah di RT 10 dan RT 9.
Lumpur meluber karena mengendap sejjak 2011. Saat hujan turun dengan curah yang tinggi, tanggul tak dapat menahan lumpur. Hingga akhirnya tanggul jebol.
medcom.id, Sidoarjo: Lumpur masih menggenangi puluhan rumah di Desa Gempolsari, Sidoarjo, Jawa Timur. Puluhan warga pun masih mengungsi karena belum bisa pulang ke rumah masing-masing.
Hingga Rabu (17/12/2014), puluhan warga masih bertahan di posko pengungsian di Balai Desa Gempolsari. Warga mengaku akan kembali ke rumah bila lumpur surut.
Namun beberapa warga juga kembali ke rumahnya. Mereka membersihkan lumpur yang meluber dan menggenangi rumah.
Sementara itu, Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo (BPLS) mempercepat proses pembangunan tanggul di titik 73. Tanggul itu dibangun untuk mengatasi lumpur yang meluber akibat curah hujan tinggi.
Menurut Humas BPLS, Dwinanto, lumpur meluber kemarin saat tanggul jebol. Hingga akhirnya lumpur menggenangi rumah di RT 10 dan RT 9.
Lumpur meluber karena mengendap sejjak 2011. Saat hujan turun dengan curah yang tinggi, tanggul tak dapat menahan lumpur. Hingga akhirnya tanggul jebol.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(RRN)