medcom.id, Gresik: Kapolres Gresik AKBP E Zulpan mengatakan tindakan anggotanya melumpuhkan tersangka penyanderaan kemarin, sudah sesuai dengan prosedur. Anggotanya sudah memberikan tembakan peringatan namun pelaku tak mengindahkannya.
Demikian diungkapkan Kapolres dalam konferensi pers di halaman Mapolres Gresik, Kamis (18/12/2014). Anggotanya sudah melepaskan dua tembakan ke kaki kiri pelaku. Namun pelaku masih melawan. Tindakan pelaku itu mengancam nyawa petugas dan juga sandera.
Hingga akhirnya, polisi melumpuhkannya dengan menembak dagu pelaku. Sang pelaku pun tewas. Sedangkan siswa SD yang disanderanya tak sadarkan diri dan langsung dilarikan ke RS Semen Gresik.
Zahriani disandera seorang pria asal NTB saat ia tengah asyik bermain di sekolahnya, SDN Tlogo Patut. Pria itu mendekap Zahriani dan menggiringnya ke Makodim Gresik yang berlokasi tak jauh dari SDN Tlogo Patut. Pelaku juga menodongkan pisau ke lehernya.
Pelaku bernama Fuad. Saat menyandera Zahriani, ia berteriak-teriak meminta Dandin 0817 Gresik mengantarnya pulang ke kampung halaman. Ia juga meminta Dandim melindunginya karena ia Fuad merasa ada yang akan membunuhnya.
medcom.id, Gresik: Kapolres Gresik AKBP E Zulpan mengatakan tindakan anggotanya melumpuhkan tersangka penyanderaan kemarin, sudah sesuai dengan prosedur. Anggotanya sudah memberikan tembakan peringatan namun pelaku tak mengindahkannya.
Demikian diungkapkan Kapolres dalam konferensi pers di halaman Mapolres Gresik, Kamis (18/12/2014). Anggotanya sudah melepaskan dua tembakan ke kaki kiri pelaku. Namun pelaku masih melawan. Tindakan pelaku itu mengancam nyawa petugas dan juga sandera.
Hingga akhirnya, polisi melumpuhkannya dengan menembak dagu pelaku. Sang pelaku pun tewas. Sedangkan siswa SD yang disanderanya tak sadarkan diri dan langsung dilarikan ke RS Semen Gresik.
Zahriani disandera seorang pria asal NTB saat ia tengah asyik bermain di sekolahnya, SDN Tlogo Patut. Pria itu mendekap Zahriani dan menggiringnya ke Makodim Gresik yang berlokasi tak jauh dari SDN Tlogo Patut. Pelaku juga menodongkan pisau ke lehernya.
Pelaku bernama Fuad. Saat menyandera Zahriani, ia berteriak-teriak meminta Dandin 0817 Gresik mengantarnya pulang ke kampung halaman. Ia juga meminta Dandim melindunginya karena ia Fuad merasa ada yang akan membunuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(RRN)