Bandung: Sebanyak 2.000 orang warga lanjut usia (lansia) di Kota Bandung mengikuti vaksinasi covid-19 untuk booster kedua. Kegiatan vaksinasi tersebut digelar untuk meminimalisir penyebaran virus korona pada hari libur Natal dan Tahun Baru.
Wakapolda Jabar, Brigjen Bariza, mengatakan bantuan dari Polda Jabar ini merupakan upaya mengantisipasi dan peran serta untuk menjaga pandemik covid-19 angkanya tidak meningkat kembali. Terlebih dalam tiga pekan lagi akan ada libur Nataru yang dipastikan ramai oleh masyarakat berwisata ke sejumlah daerah di Jabar.
"Pergerakan lalu lintas, pergerakan manusia akan lebih banyak. Oleh karena itu kita melaksanakan gerai vaksin ini semoga masyarakat Bandung tetap sehat untuk bisa merayakan dan memperingati hari besar dan tahun baru," kata Bariza di Kota Bandung, Kamis, 15 Desember 2022.
Meski sudah divaksin, Bariza tetap mengimbau masyarakat mematuhi protokol kesehatan agar tidak terpapar virus korona. Di samping itu, Polda Jabar bakal melakukan rapat koordinasi menghapai Nataru.
Pengamanan bakal dilakukan mulai di tempat wisata, ibadah, hingga tempat vital lainnya. Pengamanan tersebut bakal dipersiapkan dalam bentuk posko maupun patroli anggota.
"Polisi tetap akan berada di tengah masyarakat untuk mejaga Kamtibmas di wilayah Jawa Barat masyarakat tetap tenang melaksanakan kegiatan seperti biasa namun tetap waspada," jelasnya.
Sementara Koordinator Bakti sosial Masyarakat tionghoa peduli Djoni Toa mengatakan, pemberian vaksin dilakukan digedung Yayasan Dana Sosial Priangan (YDSP). Setidaknya ada 2.000 orang yang ikut vaksinasi mulai dari booster pertama maupun booster kedua.
"Ini menyesuaikan karena mau liburan mereka mau pergi ingin ada antibodi bagus. Makanya antusias untuk ikut vaksinasi," ujar Djoni.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Bandung: Sebanyak 2.000 orang warga lanjut usia (lansia) di
Kota Bandung mengikuti
vaksinasi covid-19 untuk booster kedua. Kegiatan vaksinasi tersebut digelar untuk meminimalisir penyebaran
virus korona pada hari libur Natal dan Tahun Baru.
Wakapolda Jabar, Brigjen Bariza, mengatakan bantuan dari Polda Jabar ini merupakan upaya mengantisipasi dan peran serta untuk menjaga pandemik covid-19 angkanya tidak meningkat kembali. Terlebih dalam tiga pekan lagi akan ada libur Nataru yang dipastikan ramai oleh masyarakat berwisata ke sejumlah daerah di Jabar.
"Pergerakan lalu lintas, pergerakan manusia akan lebih banyak. Oleh karena itu kita melaksanakan gerai vaksin ini semoga masyarakat Bandung tetap sehat untuk bisa merayakan dan memperingati hari besar dan tahun baru," kata Bariza di Kota Bandung, Kamis, 15 Desember 2022.
Meski sudah divaksin, Bariza tetap mengimbau masyarakat mematuhi protokol kesehatan agar tidak terpapar virus korona. Di samping itu, Polda Jabar bakal melakukan rapat koordinasi menghapai Nataru.
Pengamanan bakal dilakukan mulai di tempat wisata, ibadah, hingga tempat vital lainnya. Pengamanan tersebut bakal dipersiapkan dalam bentuk posko maupun patroli anggota.
"Polisi tetap akan berada di tengah masyarakat untuk mejaga Kamtibmas di wilayah Jawa Barat masyarakat tetap tenang melaksanakan kegiatan seperti biasa namun tetap waspada," jelasnya.
Sementara Koordinator Bakti sosial Masyarakat tionghoa peduli Djoni Toa mengatakan, pemberian vaksin dilakukan digedung Yayasan Dana Sosial Priangan (YDSP). Setidaknya ada 2.000 orang yang ikut vaksinasi mulai dari booster pertama maupun booster kedua.
"Ini menyesuaikan karena mau liburan mereka mau pergi ingin ada antibodi bagus. Makanya antusias untuk ikut vaksinasi," ujar Djoni.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)