Solo: Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengingatkan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) transparan mengelola zakat yang masuk. Hal itu diungkapkannya sebagai peringatan agar tidak terjadi hal sama dengan Aksi Cepat Tanggap (ACT).
"Nanti programnya (Baznas) harus jelas, penyaluran zakat juga harus jelas. Semua harus dibuat transparan, dan kalau bisa cashless," ujar Gibran usai meresmikan kantor baru Baznas Solo, di Solo, Jawa Tengah, Kamis, 7 Juli 2022.
Sementara itu, Ketua Baznas Solo, Muhammad Qoyim, menjamin penyaluran zakat melalui Baznas Solo dilakukan sesuai amanah. Pasalnya, pengumpulan dan penyaluran zakat yang dilakukan melalui Baznas sesuai regulasi yang ada.
Sampai saat ini, pengumpulan zakat ke Baznas Solo mayoritas masuk dari aparatur sipil negara (ASN) Kota Solo. Perolehan zakat di Baznas Solo dari Januari-Mei 2022 mencapai Rp 921.536.597.
Baca: Wagub Minta ACT di Jawa Barat Ditutup
"Soal transparansi, kita kan sudah ada regulasinya. Insyaallah kita amanah. Saat ini kita masih fokus untuk pengumpulan zakat dari ASN. Tapi kita tetap membuka pengumpulan zakata dari badan lain atau perseorangan dari masyarakat umum," imbuhnya.
Baznas Solo masih dalam tahap membuat website untuk melaporkan perolehan zakat dan penyaluran zakat secara trasparansi. Sampai saat ini, transparansi data pemasukan dan penyaluran zakat masih dilakukan di media sosial.
"Sekarang kita hanya lewat akun IG (instagram) saja. Dan kita masih membuat website agar bisa dipantau masyarakat umum. Jadi nanti secara transparansi bisa diketahui pengumpulan dan penyaluran zaakat oleh Baznas," ungkapnya.
Solo: Wali Kota Solo
Gibran Rakabuming Raka mengingatkan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) transparan mengelola zakat yang masuk. Hal itu diungkapkannya sebagai peringatan agar tidak terjadi hal sama dengan
Aksi Cepat Tanggap (ACT).
"Nanti programnya (Baznas) harus jelas, penyaluran zakat juga harus jelas. Semua harus dibuat transparan, dan kalau bisa
cashless," ujar Gibran usai meresmikan kantor baru Baznas Solo, di Solo, Jawa Tengah, Kamis, 7 Juli 2022.
Sementara itu, Ketua Baznas Solo, Muhammad Qoyim, menjamin penyaluran zakat melalui Baznas Solo dilakukan sesuai amanah. Pasalnya, pengumpulan dan penyaluran zakat yang dilakukan melalui Baznas sesuai regulasi yang ada.
Sampai saat ini, pengumpulan zakat ke Baznas Solo mayoritas masuk dari aparatur sipil negara
(ASN) Kota Solo. Perolehan zakat di Baznas Solo dari Januari-Mei 2022 mencapai Rp 921.536.597.
Baca:
Wagub Minta ACT di Jawa Barat Ditutup
"Soal transparansi, kita kan sudah ada regulasinya. Insyaallah kita amanah. Saat ini kita masih fokus untuk pengumpulan zakat dari ASN. Tapi kita tetap membuka pengumpulan zakata dari badan lain atau perseorangan dari masyarakat umum," imbuhnya.
Baznas Solo masih dalam tahap membuat
website untuk melaporkan perolehan zakat dan penyaluran zakat secara trasparansi. Sampai saat ini, transparansi data pemasukan dan penyaluran zakat masih dilakukan di media sosial.
"Sekarang kita hanya lewat akun IG (instagram) saja. Dan kita masih membuat website agar bisa dipantau masyarakat umum. Jadi nanti secara transparansi bisa diketahui pengumpulan dan penyaluran zaakat oleh Baznas," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)