medcom.id, Makassar: Wakil Presiden Jusuf Kalla meresmikan gedung JK Center of Technology yang dibangun di Fakultas Teknik, Universitas Hasanudin, Gowa, Makassar. Gedung ini diharapkan menjadi jalan keluar untuk pengembangan teknologi di Indonesia.
JK didampingi istri, Muhfida Kalla dan Rektor Unhas Dwia Aries Tina Pulubuhu melakukan peresmian dengan menekan tombol untuk membunyikan sirine sebagai tanda diresmikannya gedung tersebut.
Setelah meresmikan gedung ini, JK pun berkeliling untuk melihat seluk beluk dan fasilitas yang dimiliki gedung dengan arsitektur futuristik ini. JK menyebut, gedung ini memang dirancang dengan tampilan futuristik. Tak seperti kebanyakan gedung yang dibangun dengan menonjolkan adat setempat.
"Saya ingin bangunan dan teknologi yang futuristik, teknologi dua puluh tahun ke depan. Apa beda museum dan universitas, museum itu ke belakang kalau universitas itu harus melihat ke depan," kata JK dalam sambutannya di Fakultas Teknik, Unhas, Gowa, Jumat (27/2/2015).
Arsitektur yang futuristik dari gedung ini diharapkan dapat membangun mental mahasiswa untuk melihat jauh ke depan. Pemuda harus melihat ke depan untuk mengimbangi persaingan teknologi dari negara-negara lain.
"Jangan banggakan masa lalu, lupakan yang dulu, lihat ke depan," tandas JK.
Sementara itu, Rektor Unhas Dwia Aries Tina Pulubuhu berharap pembangunan JK Center dapat menjadi jalan keluar untuk kemajuan teknolgi dan pendidikan di Indonesia. Dwia menyebut, pengajuan nama JK Center diusulkan atas andil orang nomor dua republik ini. Terlebih, nama ini menang secara aklamasi di Senat Fakultas.
"Nama JK Center bisa berarti Jusuf Kalla, selain itu juga bisa berarti Jalan Keluar untuk pengembangan teknologi bangsa ini," kata dia.
medcom.id, Makassar: Wakil Presiden Jusuf Kalla meresmikan gedung JK Center of Technology yang dibangun di Fakultas Teknik, Universitas Hasanudin, Gowa, Makassar. Gedung ini diharapkan menjadi jalan keluar untuk pengembangan teknologi di Indonesia.
JK didampingi istri, Muhfida Kalla dan Rektor Unhas Dwia Aries Tina Pulubuhu melakukan peresmian dengan menekan tombol untuk membunyikan sirine sebagai tanda diresmikannya gedung tersebut.
Setelah meresmikan gedung ini, JK pun berkeliling untuk melihat seluk beluk dan fasilitas yang dimiliki gedung dengan arsitektur futuristik ini. JK menyebut, gedung ini memang dirancang dengan tampilan futuristik. Tak seperti kebanyakan gedung yang dibangun dengan menonjolkan adat setempat.
"Saya ingin bangunan dan teknologi yang futuristik, teknologi dua puluh tahun ke depan. Apa beda museum dan universitas, museum itu ke belakang kalau universitas itu harus melihat ke depan," kata JK dalam sambutannya di Fakultas Teknik, Unhas, Gowa, Jumat (27/2/2015).
Arsitektur yang futuristik dari gedung ini diharapkan dapat membangun mental mahasiswa untuk melihat jauh ke depan. Pemuda harus melihat ke depan untuk mengimbangi persaingan teknologi dari negara-negara lain.
"Jangan banggakan masa lalu, lupakan yang dulu, lihat ke depan," tandas JK.
Sementara itu, Rektor Unhas Dwia Aries Tina Pulubuhu berharap pembangunan JK Center dapat menjadi jalan keluar untuk kemajuan teknolgi dan pendidikan di Indonesia. Dwia menyebut, pengajuan nama JK Center diusulkan atas andil orang nomor dua republik ini. Terlebih, nama ini menang secara aklamasi di Senat Fakultas.
"Nama JK Center bisa berarti Jusuf Kalla, selain itu juga bisa berarti Jalan Keluar untuk pengembangan teknologi bangsa ini," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LOV)