Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (tengah) di RS Mitra Keluarga Depok. Medcom.id/Octavianus DS
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (tengah) di RS Mitra Keluarga Depok. Medcom.id/Octavianus DS

Jabar Bentuk Covid-19 Crisis Center

Octavianus Dwi Sutrisno • 03 Maret 2020 13:46
Depok: Provinsi Jawa Barat menetapkan status siaga satu virus korona atau covid-19 di Jawa Barat sejak dua pekan lalu. Sebanyak 27 rumah sakit telah menjadi rujukan utama berkoordinasi langsung dengan RS Hasan Sadikin Bandung, Jawa Barat.
 
"Namanya Covid-19 Crisis Center, sehingga nanti pintu informasi dan bantuan berasal dari satu pintu untuk Jabar," ucap Gubernur Jabar Ridwan Kamil (Emil) di Rumah Sakit Mitra Keluarga, Jalan Margonda Raya, Depok, Selasa, 2 Maret 2020.
 
Dia menerangkan pusat krisis dibentuk untuk menguatkan koordinasi antarlembaga. Sehingga pihaknya bisa tepat dan cepat menangani pasien terindikasi virus korona.

Emil meminta warga Jabar, khususnya Kota depok untuk tidak panik dengan virus korona. Dia menerangkan virus korona yang menginfeksi dua warga Kota Depok terjadi di DKI Jakarta. 
 
"Kita bicara fakta dulu, pertama lokus terinfeksinya di Jakarta. Jadi belum ada bukti fakta bahwa lokus terinfeksinya itu di Depok, jadi saya imbau agar tidak panik. Tenang saja," jelasnya. 
 
Emil menerangkan korban terinfeksi korona memang tinggal di Kota Depok. Namun, korban berinteraksi dengan pembawa virus korona saat di Jakarta.
 
"Jadi fakta itu yg masih jadi pegangan hingga saat ini, bahwa lokusnya di jakarta hanya domisili korban di depok," ujarnya. 
 
Baca: Setop Membeli Masker jika Tidak Membutuhkan
 
Sementara itu, pihaknya menyumbang 10 ribu masker untuk Kota Depok. Masker diberikan untuk menjaga suplai. Dia menekankan masker untuk orang sakit.
 
"Orang sehat jangan borong berlebihan. Dahulukan mereka yang sakit, atau yang sehat namun berada di lingkungan orang sakit," bebernya.
 
Emil mengimbau masyarakat khususnya di Kota Depok menjaga kesehatan tubuh. Dia meminta warga segera memeriksa diri ke pelayanan kesehatan bila demam disertai batuk. 
 
"Atau temannya tetangganya yg sakit agar proaktif untuk dilaporkan," ucap dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan