Petugas kesehatan dari Kepolisian Resor Mukomuko memberikan pelayanan vaksinasi covid-19 bagi warga setempat, Selasa, 15 Februari 2022. ANTARA/Ferri
Petugas kesehatan dari Kepolisian Resor Mukomuko memberikan pelayanan vaksinasi covid-19 bagi warga setempat, Selasa, 15 Februari 2022. ANTARA/Ferri

132.449 Warga Mukomuko Terima Vaksin Covid-19

Antara • 10 Maret 2022 23:05
Mukomuko: Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Mukomuko, Bengkulu, menyebutkan sampai sekarang sebanyak 132.449 orang atau 80,66 persen dari 164.208 warga setempat yang telah menerima vaksin dosis I.
 
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Mukomuko, Bustam Bustomo, mengatakan sebanyak 132.449 orang ini terdiri atas 1.392 tenaga kesehatan, 86.691 petugas pelayan publik, 5.748 warga lanjut usia (lansia), dan remaja berumur 12-17 tahun 15.217 orang, anak-anak 6-11 tahun 18.099 orang, dan 5.302 warga terima vaksin gotong-royong.
 
"86.691 petugas pelayan publik yang telah menjalani vaksinasi terdiri atas personel Kodim, Polres, Brimob, Kejaksaan Negeri, Pengadilan Negeri, KPPN, Pengadilan Agama, wartawan, BPJS, pegawai pemerintah, BRI, dan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan pemkab setempat dan masyarakat umum," kata Bustam di Mukomuko, Kamis, 10 Maret 2022.
 
Baca: Masyarakat Diimbau Waspada Ancaman Lahar dari Gunung Merapi
 
Namun dari sebanyak 132.449 warga, baru 83.553 orang yang telah menerima penyuntikan vaksinasi covid-19 secara lengkap, yakni dosis I dan dosis II, yang terdiri atas 1.235 tenaga kesehatan, 51.926 petugas pelayan publik, dan 3.918 lansia, dan remaja sebanyak 10.546 orang, 10.633 anak usia 6-11 tahun, dan 5.295 orang menerima vaksin gotong-royong.
 
Hingga hari ini masih ada 48.896 tenaga kesehatan, petugas pelayanan publik, lansia, dan anak 6-11 tahun yang telah menerima vaksin covid-19 dosis I tetapi belum menerima vaksin dosis II karena ada beberapa yang di antaranya belum sampai masanya dan kondisi kesehatannya belum memungkinkan.
 
“Ada warga yang belum menjalani vaksinasi covid-19 dosis II karena kondisi kesehatannya belum memungkinkan dan ada warga yang belum masanya menerima vaksin covid-19 dosis II dan anak 6-11 tahun baru menerima vaksin covid-19," jelasnya.

Ia menyatakan penyuntikan vaksin covid-19 dosis I dan dosis II bagi tenaga kesehatan, petugas pelayanan publik, lansia, dan anak usia 6-11 tahun akan tetap berlanjut sesuai dengan jumlah sasaran.
 
Selain itu, dia meminta, petugas kesehatan dinas dan puskesmas agar memberikan pelayanan vaksinasi keliling ke desa dan kelurahan yang tersebar di 15 kecamatan di daerah ini.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan