Kemensos menyalurkan Bantuan Pangan Non Tunai  (BPNT) kepada 7.075 keluarga penerima manfaat (KPM) di Kabupaten Belitung (Foto:Dok)
Kemensos menyalurkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) kepada 7.075 keluarga penerima manfaat (KPM) di Kabupaten Belitung (Foto:Dok)

7.075 KPM di Belitung Terima BPNT

Rosa Anggreati • 30 Desember 2019 19:35
Belitung: Salah satu program Kementerian Sosial (Kemensos) di bawah penanganan Direktorat Jenderal Penangan Fakir Miskin (PFM) sekaligus program Presiden Joko Widodo adalah program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). 
 
BPNT merupakan transformasi dari program sejenis yang sebelumnya telah berjalan, yaitu Beras Sejahtera (Rastra). Program BPNT yang digulirkan pemerintah melalui Kemensos ini telah dilakukan di seluruh provinsi. Berita menggembirakan terkait program BPNT tentu saja pada keberhasilan progam ini. 
 
Bukti keberhasilan di antaranya pada 2019 persentase kemiskinan di Indonesia dapat ditekan dari 9,84 persen menjadi 9,41 persen. 

Dalam menentukan siapa saja yang bisa masuk dalam daftar Keluarga Penerima Manfaat (KPM) untuk memeroleh BPNT, Kemensos mengacu pada Basis Data Terpadu (BDT).
 
Dari BDT tersebut dapat diketahui suatu daerah yang menunjukkan warga penerima BPNT lebih tinggi dibandingkan daerah lain di Indonesia. Artinya, di daerah tersebut tingkat warga yang masuk dalam kategori pra sejahtera atau miskin, masih tinggi.
 
Salah satu daerah dengan jumlah warga penerima BPNT terbesar adalah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Kemensos telah menyalurkan BPNT kepada 7.075 KPM di Kabupaten Belitung, daerah yang memiliki gugusan pantai indah.
 
Peralihan dari program Rastra menjadi BPNT di Bangka Belitung telah dimulai sejak Mei 2018 yang dijalankan Kemensos dalam tahap 2.
 
Pada program BPNT, setiap KPM menerima subsidi bantuan pangan yang disalurkan melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dengan saldo Rp110 ribu per bulannya.
 
Uang tersebut dapat dicairkan di e-Warong yang telah ditunjuk oleh bank yang menyalurkan BPNT. Di Kabupaten Belitung sendiri terdapat 56 e-Warong.
 
7.075 KPM di Belitung Terima BPNT
 
Beras dan telur dipilih karena melihat kedua bahan pangan tersebut merupakan kebutuhan pokok dan memiliki nilai gizi tinggi.
 

7.075 KPM di Belitung Terima BPNT 
 
Untuk wilayah Belitung dan Belitung Timur, bank yang diamanatkan untuk menyalurkannya adalah BRI. Saldo yang terdapat di KKS bisa dicairkan atau dibelanjakan oleh KPM untuk membeli kebutuhan pokok berupa beras dan telur.
 
7.075 KPM di Belitung Terima BPNT 
 
Beras dan telur dipilih karena melihat kedua bahan pangan tersebut merupakan kebutuhan pokok dan memiliki nilai gizi tinggi.
 
"Bantuan non tunai ini dapat dicairkan dengan beras dan telur. Kebijakan pemerintah ini karena melihat pada kebutuhan masyarakat," ucap Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Sosial Haziarto.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ROS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan