Semarang: Penyidikan Keraton Agung Sejagat di Purworejo, Jawa Tengah, memasuki babak baru. Tim penyidik Direktorat Reserse dan Kriminal Umum Kepolisian Daerah Jawa Tengah menemukan aliran dana sebesar Rp1,4 miliar masuk ke rekening Raja Keraton Agung Sejagat, Totok Santosa.
"Kita cek di rekening tersangka, ada uang masuk Rp1,4 miliar. Ini masih kita kembangkan," kata Direktur Reserse dan Kriminal Umum Polda Jateng, Komisaris Besar Budi Haryanto, di Semarang, Jawa Tengah, Selasa, 21 Januari 2020.
Budi menjelaskan uang miliaran rupiah itu masuk ke rekening Totok pada medio Desember 2019. Budi mengatakan setiap ada transfer uang ke rekening, Totok selalu segera menarik tunai. "Jadi setiap uang masuk rekening langsung tarik tunai. Itu berlanjut kalau ada uang masuk," ungkap Budi.
Namun, kata Budi, Totok enggan membuka asal dana yang masuk ke rekening. Budi menduga dana yang diterima Totok berasal dari para pengikut Keraton Agung Sejagat. "Dia masih dimintai keterangan, uang itu dipakai untuk apa saja," ungkap Budi.
Sebelumnya Kuasa Hukum Raja Keraton Agung Sejagat Totok Santosa, Muhammad Sofyan, mengatakan kliennya tidak pernah memerintahkan para pengikutnya untuk menyerahkan uang. Sehingga mereka merasa tidak punya kewajiban untuk mengembalikan uang dari para pengikut.
"Menurut keterangan Pak Totok, uang itu inisiatif para pengikut untuk beli seragam, perlengkapan, dan menggelar kegiatan-kegiatan," ujar Sofyan.
Semarang: Penyidikan Keraton Agung Sejagat di Purworejo, Jawa Tengah, memasuki babak baru. Tim penyidik Direktorat Reserse dan Kriminal Umum Kepolisian Daerah Jawa Tengah menemukan aliran dana sebesar Rp1,4 miliar masuk ke rekening Raja Keraton Agung Sejagat, Totok Santosa.
"Kita cek di rekening tersangka, ada uang masuk Rp1,4 miliar. Ini masih kita kembangkan," kata Direktur Reserse dan Kriminal Umum Polda Jateng, Komisaris Besar Budi Haryanto, di Semarang, Jawa Tengah, Selasa, 21 Januari 2020.
Budi menjelaskan uang miliaran rupiah itu masuk ke rekening Totok pada medio Desember 2019. Budi mengatakan setiap ada transfer uang ke rekening, Totok selalu segera menarik tunai. "Jadi setiap uang masuk rekening langsung tarik tunai. Itu berlanjut kalau ada uang masuk," ungkap Budi.
Namun, kata Budi, Totok enggan membuka asal dana yang masuk ke rekening. Budi menduga dana yang diterima Totok berasal dari para pengikut Keraton Agung Sejagat. "Dia masih dimintai keterangan, uang itu dipakai untuk apa saja," ungkap Budi.
Sebelumnya Kuasa Hukum Raja Keraton Agung Sejagat Totok Santosa, Muhammad Sofyan, mengatakan kliennya tidak pernah memerintahkan para pengikutnya untuk menyerahkan uang. Sehingga mereka merasa tidak punya kewajiban untuk mengembalikan uang dari para pengikut.
"Menurut keterangan Pak Totok, uang itu inisiatif para pengikut untuk beli seragam, perlengkapan, dan menggelar kegiatan-kegiatan," ujar Sofyan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)