Di akhir sesi materi, Gibran mempersilakan santri bertanya kepadanya terkait kewirausahaan. Bos usaha katering Chilli Pari itu pun menunjukkan hadiah yang akan diberikan untuk dua penanya.
Hadiah pertama berupa jaket anak motor. Pakaian itu mirip dengan jaket yang kerap digunakan Jokowi.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Ini pernah dipakai sekali sama Bapak (Jokowi)," kata Gibran, Sabtu, 26 Oktober 2019.
Hadiah kedua ialah kemeja bergambar Menteri Pertahanan Prabowo Subianto sedang berkuda dan Jokowi yaang sedang naik motor gede. Kemeja itu berwarna kuning dan berlatar gambar perkotaan.
"Ini simbolnya persatuan Indonesia," kata Gibran.
Usai acara, lulusan Management Development Institute of Singapore itu mengaku kemeja tersebut sudah diproduksi sejak lama. Produsennya ialah Tenue de Attire asal Bandung, Jawa Barat.
"Sering dipakai Kaesang (putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep) juga," jelas dia.
Sementara itu, di Ponpes Al-Muayyad, Gibran memang tampil beda. Dia mengenakan sarung cokelat bermotif batik layaknya santri dan kiai yang ada di ponpes tersebut. Dia juga mengenakan baju koko putih dan sandal selop.
Bertemu pimpinan Ponpes Al-Muayyad, KH Abdurrozaq Shafawi, Gibran lalu mencium tangannya. Dia juga mencium tangan pembicara lainnya, pengasuh Asrama Perguruan Islam Pondok Pesantren Salafi Tegalrejo, Magelang, Jawa Tengah, KH Yusuf Chudlori.
Kepada santri, Gibran berbagi pengalaman menjadi pengusaha. Dia berharap agar para santri nantinya dapat menjadi pebisnis sukses.
