Tangerang: Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, mencegah penyelundupan 6,1 kilogram sabu melalui paket kiriman berupa spare part pompa air. Barang haram tersebut dikirim asal negara Ivory Cost atau Pantai Gading.
Kepala Kantor Bea Cukai Soekarno-Hatta, Gatot Sugeng Wibowo, mengatakan, pengungkapan kasus tersebut bermula dari kecurigaan petugas terhadap barang kiriman berupa dua spare part mesin pompa air di Terminal Kargo, Bandara Soekarno-Hatta.
"Petugas langsung bongkar dan mendapati enam bungkusan berisi serbuk kristal pada masing-masing spare part. Sehingga total barang bukti yang ditemukan sejumlah 12
bungkusan dengan berat total 6,1 kilogram sabu," ujarnya, Selasa, 25 Juli 2023.
Gatot melakukan pengujian menggunakan alat deteksi dan uji laboratorium. Benda tersebut hasilnya positif methamphetamine atau sabu.
Atas penemuan tersebut, Gatot menambahkan berkoordinasi dengan Polresta Bandara Soekarno-Hatta untuk pengembangan lebih lanjut.
"Pengiriman tersebut dengan dengan modus false concealment untuk masuk ke Indonesia. Tentu kita harus adaptif dengan perkembangan modus ke depan nya," kata dia.
Gatot menambahkan bersama Polresta Bandara Soekarno-Hatta tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait barang haram dengan tujuan ke Bekasi, Jawa Barat tersebut.
"Kami masih terus melakukan pendalaman terkait kasus tersebut. Kami telah mendapatkan identitas pelaku yang dituju itu. Inisialnya SA warga Bekasi," jelasnya.
Tangerang: Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, mencegah penyelundupan 6,1 kilogram sabu melalui paket kiriman
berupa spare part pompa air. Barang haram tersebut dikirim asal negara Ivory Cost atau Pantai Gading.
Kepala Kantor Bea Cukai Soekarno-Hatta, Gatot Sugeng Wibowo, mengatakan, pengungkapan kasus tersebut bermula dari kecurigaan petugas terhadap barang kiriman berupa dua
spare part mesin pompa air di Terminal Kargo, Bandara Soekarno-Hatta.
"Petugas langsung bongkar dan mendapati enam bungkusan berisi serbuk kristal pada masing-masing
spare part. Sehingga total barang bukti yang ditemukan sejumlah 12
bungkusan dengan berat total 6,1 kilogram sabu," ujarnya, Selasa, 25 Juli 2023.
Gatot melakukan pengujian menggunakan alat deteksi dan uji laboratorium. Benda tersebut hasilnya positif methamphetamine atau sabu.
Atas penemuan tersebut, Gatot menambahkan berkoordinasi dengan Polresta Bandara Soekarno-Hatta untuk
pengembangan lebih lanjut.
"Pengiriman tersebut dengan dengan modus
false concealment untuk masuk ke Indonesia. Tentu kita harus adaptif dengan perkembangan modus ke depan nya," kata dia.
Gatot menambahkan bersama Polresta Bandara Soekarno-Hatta tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait barang haram dengan tujuan ke Bekasi, Jawa Barat tersebut.
"Kami masih terus melakukan pendalaman terkait kasus tersebut. Kami telah mendapatkan identitas pelaku yang dituju itu. Inisialnya SA warga Bekasi," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)