Banten: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Serang, Banten, memprakirakan ketinggian gelombang laut di perairan Selatan Banten, sepanjang Senin, 14 Agustus 2023. Ketinggian gelombang diperkirakan mencapai 4 meter.
Koordinator Bidang Data dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Kelas I Serang, Tatang mengatakan ketinggian gelombang laut di laut di perairan Selatan Banten berpeluang antara 2,5 meter sampai 4 meter.
Selama ini, perairan Selatan Banten atau Samudera Hindia waspada bagi pelaku pelayaran, seperti perahu nelayan, kapal tongkang dan kapal ferry. Peringatan kewaspadaan bagi pelaku pelayaran itu untuk keselamatan jiwa.
Sebab, ketinggian gelombang mencapai 4 meter tentu berpotensi menimbulkan kecelakaan laut.
BMKG mengeluarkan peringatan kewaspadaan bagi nelayan dan pelaku pelayaran di perairan Selatan Banten berlaku hingga 15 Agustus 2023.
Peringatan tersebut sudah disampaikan kepada pangkalan pendaratan ikan (PPI), Pelabuhan Merak, Polairud, dan pemerintah daerah.
"Kami juga meminta wisatawan untuk tidak berenang di Perairan Selatan Banten," ujarnya menjelaskan.
Ia juga menyebutkan Perairan Selatan Banten meliputi Pantai Binuangeun, Cikeusik, Cihara, Sukamaju, Panggarangan, Tanjungpanto, Bayah, Pulomanuk, dan Sawarna berpotensi menimbulkan kecelakaan laut dengan ketinggian gelombang 4 meter itu.
Karena itu, pelaku pelayaran perahu nelayan,kapal tongkang dan kapal ferry sebaiknya tidak melintasi Perairan Selatan Banten guna menghindari kecelakaan laut. Sedangkan ketinggian Perairan Utara Banten berpeluang 0,50 sentimeter dan 1,25 meter.
Ketinggian gelombang Perairan Utara Banten relatif normal dan tidak menimbulkan kecelakaan laut. Para pelaku pelayaran boleh melintasi Perairan Utara Banten, seperti Pantai Merak, Pulo Merak, Ciwandan dan Anyer.
"Kami menjamin pelaku pelayaran relatif aman melintasi Perairan Utara Banten, termasuk lintasan Merak-Bakauheni, Lampung," kata Tatang.
Banten: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika
(BMKG) Stasiun Serang, Banten, memprakirakan ketinggian
gelombang laut di perairan Selatan Banten, sepanjang Senin, 14 Agustus 2023. Ketinggian gelombang diperkirakan mencapai 4 meter.
Koordinator Bidang Data dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Kelas I Serang, Tatang mengatakan ketinggian gelombang laut di laut di perairan Selatan Banten berpeluang antara 2,5 meter sampai 4 meter.
Selama ini, perairan Selatan Banten atau Samudera Hindia waspada bagi pelaku pelayaran, seperti perahu nelayan, kapal tongkang dan kapal ferry. Peringatan kewaspadaan bagi pelaku pelayaran itu untuk keselamatan jiwa.
Sebab, ketinggian gelombang mencapai 4 meter tentu berpotensi menimbulkan kecelakaan laut.
BMKG mengeluarkan peringatan kewaspadaan bagi
nelayan dan pelaku pelayaran di perairan Selatan Banten berlaku hingga 15 Agustus 2023.
Peringatan tersebut sudah disampaikan kepada pangkalan pendaratan ikan (PPI), Pelabuhan Merak, Polairud, dan pemerintah daerah.
"Kami juga meminta wisatawan untuk tidak berenang di Perairan Selatan Banten," ujarnya menjelaskan.
Ia juga menyebutkan Perairan Selatan Banten meliputi Pantai Binuangeun, Cikeusik, Cihara, Sukamaju, Panggarangan, Tanjungpanto, Bayah, Pulomanuk, dan Sawarna berpotensi menimbulkan kecelakaan laut dengan ketinggian gelombang 4 meter itu.
Karena itu, pelaku pelayaran perahu nelayan,kapal tongkang dan kapal ferry sebaiknya tidak melintasi Perairan Selatan Banten guna menghindari kecelakaan laut. Sedangkan ketinggian Perairan Utara Banten berpeluang 0,50 sentimeter dan 1,25 meter.
Ketinggian gelombang Perairan Utara Banten relatif normal dan tidak menimbulkan kecelakaan laut. Para pelaku pelayaran boleh melintasi Perairan Utara Banten, seperti Pantai Merak, Pulo Merak, Ciwandan dan Anyer.
"Kami menjamin pelaku pelayaran relatif aman melintasi Perairan Utara Banten, termasuk lintasan Merak-Bakauheni, Lampung," kata Tatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)