Jepara: Pemerintah Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, menjamin ketersedian barang kebutuhan pokok masyarakat (Kepokmas) selama bulan suci Ramadan aman. Harga-harga Kepokmas pun stabil jelang Ramadan seperti sekarang.
Penjabat (Pj) Bupati Jepara, Edy Supriyanta, mengatakan usai melakukan pantauan di pasar-pasar tradisional, didapati stok Kepokmas diprediksi mampu mencukupi kebutuhan masyarakat selama Ramadan. Saat ini minyak goreng di pasar-pasar tradisional dijual dengan harga bervariasi.
Harga minyak goreng kemasan premium di pasar tradisional mulai Rp18 ribu hingga Rp21 ribu per liter. Kemudian harga minyak goreng curah dijual mulai Rp14.500 hingga Rp15.500 perliter. Lalu minyak goreng subsidi dijual dengan harga Rp14 ribu per liter.
"Khusus untuk distribusi Minyakita sampai dengan 16 Maret 2023, sudah terdistribusi sebanyak 12.559 karton atau setara 150.708 liter di 12 pasar rakyat," kata Edy di Jepara, Selasa, 21 Maret 2023.
Selain minyak goreng, Edy memastikan ketersedian beras selama Ramadan dijamin cukup. Saat ini beras medium di pasar-pasar tradisional dijual dengan harga Rp12 ribu per kilogram. Harga tersebut lebih mahal Rp2.550 dari harga eceran tertinggi (HET).
“Barang-barang kebutuhan yang lainnya seperti gula pasir harga jualnya malah di bawah HET. Gula pasir tadi saya cek harganya Rp13 ribu, sementara HETnya Rp13.500 per kilogram. Stoknya juga cukup,” jelasnya.
Komuditas masyarakat yang lain, seperti daging sapi dan ayam, saat ini harga di pasar-pasar tradisional masih di bawah HET. Harga daging sapi saat ini Rp126 ribu per kilogram. Sementara, HET daging sapi yaitu Rp140 ribu per kilogram.
“Harga daging ayam ras, tapi saya tanya pedagang mereka jualnya Rp33 ribu, sementara HETnya Rp36.500,” ungkapnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Jepara: Pemerintah Kabupaten Jepara,
Jawa Tengah, menjamin ketersedian barang
kebutuhan pokok masyarakat (Kepokmas) selama bulan suci
Ramadan aman. Harga-harga Kepokmas pun stabil jelang Ramadan seperti sekarang.
Penjabat (Pj) Bupati Jepara, Edy Supriyanta, mengatakan usai melakukan pantauan di pasar-pasar tradisional, didapati stok Kepokmas diprediksi mampu mencukupi kebutuhan masyarakat selama Ramadan. Saat ini minyak goreng di pasar-pasar tradisional dijual dengan harga bervariasi.
Harga minyak goreng kemasan premium di pasar tradisional mulai Rp18 ribu hingga Rp21 ribu per liter. Kemudian harga minyak goreng curah dijual mulai Rp14.500 hingga Rp15.500 perliter. Lalu minyak goreng subsidi dijual dengan harga Rp14 ribu per liter.
"Khusus untuk distribusi Minyakita sampai dengan 16 Maret 2023, sudah terdistribusi sebanyak 12.559 karton atau setara 150.708 liter di 12 pasar rakyat," kata Edy di Jepara, Selasa, 21 Maret 2023.
Selain minyak goreng, Edy memastikan ketersedian beras selama Ramadan dijamin cukup. Saat ini beras medium di pasar-pasar tradisional dijual dengan harga Rp12 ribu per kilogram. Harga tersebut lebih mahal Rp2.550 dari harga eceran tertinggi (HET).
“Barang-barang kebutuhan yang lainnya seperti gula pasir harga jualnya malah di bawah HET. Gula pasir tadi saya cek harganya Rp13 ribu, sementara HETnya Rp13.500 per kilogram. Stoknya juga cukup,” jelasnya.
Komuditas masyarakat yang lain, seperti daging sapi dan ayam, saat ini harga di pasar-pasar tradisional masih di bawah HET. Harga daging sapi saat ini Rp126 ribu per kilogram. Sementara, HET daging sapi yaitu Rp140 ribu per kilogram.
“Harga daging ayam ras, tapi saya tanya pedagang mereka jualnya Rp33 ribu, sementara HETnya Rp36.500,” ungkapnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)