"Diperkirakan ada kenaikan pemudik di Sumsel pada arus mudik Lebaran tahun ini sekitar 5-7 persen. Kenaikan itu total dari seluruh moda transportasi, baik melalui udara, jalan darat tol dan non tol serta dari pelabuhan," kata Kepala Dishub Sumsel Arinarsa JS, di Palembang, Selasa, 26 Maret 2024.
Ia menjelaskan kepadatan arus mudik diprediksi terjadi pada akhir pekan sebelum Lebaran atau mulai dari 5 April 2024. Sedangkan untuk arus balik diprediksi terjadi mulai 14 April 2024.
"Puncak arus mudik akan terjadi pada 8 dan 9 April atau pada H-2 dan H-1. Sedangkan puncak arus balik diprediksi terjadi pada H+3 atau 14 April. Saat puncak itu, kami menempatkan personel di titik-titik rawan kemacetan," katanya pula.
| Baca: Ada 45 Titik Rawan Kecelekaan dan 36 Rawan Kemacetan di Lampung |
Dishub Sumsel mencatat jumlah pemudik yang melintasi wilayah itu sebanyak 375.913 kendaraan pada tahun 2023. Angka tersebut berasal dari pemantauan sebelum dan sesudah arus mudik.
Kemudian, pemudik yang datang dari Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) untuk ruas Lampung-Palembang tercatat sebanyak 159.609 kendaraan, sedangkan untuk ruas Indralaya-Prabumulih sebanyak 181.043 kendaraan.
Lalu, untuk kendaraan yang melintas melalui Pelabuhan Tanjung Api-Api (TAA) sebanyak 4.716 kendaraan. Untuk non tol 29.018 kendaraan dan bus yang masuk terminal 1.526 kendaraan.
Sedangkan, pergerakan pemudik menggunakan transportasi umum melalui Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang tercatat mencapai 98.761 orang. Untuk pemudik dari Pelabuhan TAA sebanyak 19.796 orang atau naik 41 persen, serta pemudik di stasiun kereta api mencapai 15.302 orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id