Kepala Basarnas Sulawesi Selatan, Djunaidi, di tengah proses evakuasi, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa, 7 Desember 2021.
Kepala Basarnas Sulawesi Selatan, Djunaidi, di tengah proses evakuasi, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa, 7 Desember 2021.

8 Kecamatan di Kota Makassar Terendam Banjir

Muhammad Syawaluddin • 07 Desember 2021 11:46
Makassar: Hujan deras yang mengguyur Kota Makassar, Sulawesi Selatan sejak beberapa hari lalu membuat sebagian besar jalan dan perumahan yang ada di Kota Daeng terendam banjir. Ketinggian banjir mencapai 1,5 meter.
 
Kepala Basarnas Sulawesi Selatan, Djunaidi, mengatakan sejak kemarin hingga saat ini pihaknya mencatat ada 16 titik di Kota Makassar yang tingkat atau ketinggian air cukup tinggi. Titik itu tersebar di delapan kecamatan.
 
"Saat ini Sebanyak 16 titik banjir di delapan kecamatan yang ada saat ini kami lakukan evakuasi," katanya, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa, 7 Desember 2021.

Ia menjelaskan, dari mana belasan titik yang terendam banjir, lokasi cukup parah terjadi di antaranya Biringkanaya, Manggala dan Tamalanrea serta Panakkukang. Ketinggian air di empat kecamatan tersebut mencapai 1,5 meter.
 
Baca: Ratusan Rumah di Lombok Tengah Terendam Banjir
 
"Seluruh Tim Rescuer Basarnas sudah kami terjunkan ke lokasi yang dilaporkan terdampak untuk membantu evakuasi," jelasnya.
 
Ia juga mengatakan tim dari Basarnas Sulawesi Selatan sejak kemarin mengevakuasi kepada masyarakat yang terkena dampak banjir. Ia juga mengimbau kepada masyarakat agar segera mengevakuasi diri dan barang berharga ke tempat lebih aman apabila air sudah mulai tinggi.
 
"Kami imbau masyarakat agar bisa segera mengevakuasi diri sebelum air terlampau tinggi sehingga bisa membantu Tim Sar di lapangan," pintanya.
 
Banjir yang merendam Kota Makassar tersebut terjadi lantaran sejak kemarin curah hujan tinggi mengguyur Ibu Kota Provinsi Sulawesi Selatan itu.
 
Bahkan, Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BBMKG) Wilayah IV Makassar mengeluarkan peringatan dini potensi cuaca ekstrem di wilayah Sulawesi Selatan. Potensi itu diperkirakan terjadi tiga hari ke depan, 5-7 Desember 2021.
 
Dalam tiga hari ke depan, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai angin kencang berpotensi terjadi di wilayah Sulsel bagian Barat. Meliputi daerah Pinrang, Parepare, Barru, Pangkep, Maros, Gowa, Makassar, dan Takalar.
 
Selain itu juga berpotensi terjadi di wilayah Sulsel bagian Tengah, yakni Soppeng dan Sidrap, serta Sulsel bagian Utara yakni Enrekang, Luwu Luwu Utara, Luwu Timur, Toraja Utara, dan Tana Toraja.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan