Solo: Ada Pemandangan menggelitik saat Penguasa Pura Mangkunegaran, Mangkunagoro X mendatangi Balai Kota Solo, Kamis siang,12 Januari 2023. Mangkunegaran tampak datang mengendarai sedan Toyota lawas jenis Corolla DX.
"Iya ini peninggalan almarhum bapak (Mangkunagoro IX). Saya merawat peninggalan bapak yang besar dan penting karena saya sebagai anaknya. Mobil ini memiliki nilai sejarah tinggi bagi saya pribadi," ujarnya.
Dia menceritakan, mobil sedan merah tersebut keluaran tahun 1980an dan baru sekali mengalami turun mesin. Saking cintanya terhadap mobil tersebut Mangkunagoro X memilih menggunakan mobil tersebut sebagai transportasi utamanya dibandingkan dengan mobil lain yang dimilikinya.
Menurutnya, banyak pihak yang mencoba untuk menawar mobil peninggalan Romonya tersebut dengan harga tinggi. Namun dia memilih untuk tetap memelihara dan menjaga mobil berplat nomor AD 10 MN tersebut.
"Iya plat nomornya baru, dua bulan setelah Jumenengan (pelantikan). Ini masih otentik semua, kalau untuk bepergian di kawasan Soloraya saya memilih memakai ini daripada mobil yang lain yang ada di Mangkunegaran. Dulu waktu kecil saya sering diajak Romo ke Tawangmangu, Karanganyar memakai mobil ini. Banyak kenangan keluarga di mobil ini," imbuhnya.
Dia berharap dapat terus merawat dan menggunakan mobil tersebut ke depan. Meskipun tawaran membeli mobil berdatangan, ia bersikukuh untuk mempertahankan mobil penuh kenangan tersebut.
"Saya ke Jakarta pernah juga memakai mobil itu. Berdua dengan teman untuk gantian nyetir. Harapannya kami bisa terus melestarikan dan menggunakannya," bebernya.
Solo: Ada Pemandangan menggelitik saat Penguasa Pura Mangkunegaran, Mangkunagoro X mendatangi Balai Kota Solo, Kamis siang,12 Januari 2023. Mangkunegaran tampak datang mengendarai sedan Toyota lawas jenis Corolla DX.
"Iya ini peninggalan almarhum bapak (Mangkunagoro IX). Saya merawat peninggalan bapak yang besar dan penting karena saya sebagai anaknya. Mobil ini memiliki nilai sejarah tinggi bagi saya pribadi," ujarnya.
Dia menceritakan, mobil sedan merah tersebut keluaran tahun 1980an dan baru sekali mengalami turun mesin. Saking cintanya terhadap mobil tersebut Mangkunagoro X memilih menggunakan mobil tersebut sebagai transportasi utamanya dibandingkan dengan mobil lain yang dimilikinya.
Menurutnya, banyak pihak yang mencoba untuk menawar mobil peninggalan Romonya tersebut dengan harga tinggi. Namun dia memilih untuk tetap memelihara dan menjaga mobil berplat nomor AD 10 MN tersebut.
"Iya plat nomornya baru, dua bulan setelah Jumenengan (pelantikan). Ini masih otentik semua, kalau untuk bepergian di kawasan Soloraya saya memilih memakai ini daripada mobil yang lain yang ada di Mangkunegaran. Dulu waktu kecil saya sering diajak Romo ke Tawangmangu, Karanganyar memakai mobil ini. Banyak kenangan keluarga di mobil ini," imbuhnya.
Dia berharap dapat terus merawat dan menggunakan mobil tersebut ke depan. Meskipun tawaran membeli mobil berdatangan, ia bersikukuh untuk mempertahankan mobil penuh kenangan tersebut.
"Saya ke Jakarta pernah juga memakai mobil itu. Berdua dengan teman untuk gantian nyetir. Harapannya kami bisa terus melestarikan dan menggunakannya," bebernya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)