Timor Tengah: Pemerintah Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur, melakukan penanganan darurat badan jalan retak, patah dan ambles di Kecamatan Ki'e. Pemkab berencana membangun jalan alternatif untuk membuka akses transportasi.
"Rencana penanganan tanggap darurat akan dibuat jalan alternatif untuk membuka akses transportasi, karena jalan ini hanya bisa dilalui oleh kendaraan roda dua," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) TTS, Yerry Otte Nakamnanu ketika dihubungi dari Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT, Selasa, 10 Januari 2023.
Dia menjelaskan badan jalan retak dan patah di Kecamatan Ki'e menuju Kecamatan Oinlasi dan kecamatan lain di bagian Timur Kabupaten TTS, terjadi pada pada Selasa dini hari.
Berdasarkan pantauan di lokasi kejadian oleh BPBD TTS, panjang patahan kurang lebih 302 meter dengan patahan ambles terdalam 1,2 meter. Jalan itu pun hanya bisa dilalui kendaraan roda dua.
Kini tim BPBD, Dinas PUPR TTS, bersama Bupati TTS dan TNI-Polri tengah melakukan pemantauan untuk tindak lanjut penanganan. Dia menyebut tidak ada korban jiwa dan rumah yang terdampak akibat kejadian tersebut.
"Diduga peristiwa ini merupakan dampak gempa karena kejadiannya pada saat terjadi gempa Subuh tadi," ungkapnya.
Tim BPBD pun masih berada di lokasi kejadian untuk melakukan pendataan dan pemantauan atas kejadian tersebut. Alat berat juga telah dikerahkan ke lokasi kejadian untuk melakukan penanganan darurat sementara.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Timor Tengah: Pemerintah Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur, melakukan penanganan darurat badan
jalan retak, patah dan ambles di Kecamatan Ki'e. Pemkab berencana membangun jalan alternatif untuk membuka akses transportasi.
"Rencana penanganan tanggap darurat akan dibuat jalan alternatif untuk membuka akses transportasi, karena jalan ini hanya bisa dilalui oleh kendaraan roda dua," kata Kepala Pelaksana
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) TTS, Yerry Otte Nakamnanu ketika dihubungi dari Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT, Selasa, 10 Januari 2023.
Dia menjelaskan badan jalan retak dan patah di
Kecamatan Ki'e menuju Kecamatan Oinlasi dan kecamatan lain di bagian Timur Kabupaten TTS, terjadi pada pada Selasa dini hari.
Berdasarkan pantauan di lokasi kejadian oleh BPBD TTS, panjang patahan kurang lebih 302 meter dengan patahan ambles terdalam 1,2 meter. Jalan itu pun hanya bisa dilalui kendaraan roda dua.
Kini tim BPBD, Dinas PUPR TTS, bersama Bupati TTS dan TNI-Polri tengah melakukan pemantauan untuk tindak lanjut penanganan. Dia menyebut tidak ada korban jiwa dan rumah yang terdampak akibat kejadian tersebut.
"Diduga peristiwa ini merupakan dampak gempa karena kejadiannya pada saat terjadi gempa Subuh tadi," ungkapnya.
Tim BPBD pun masih berada di lokasi kejadian untuk melakukan pendataan dan pemantauan atas kejadian tersebut. Alat berat juga telah dikerahkan ke lokasi kejadian untuk melakukan penanganan darurat sementara.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)