Sidoarjo: Sejumlah Anggota TNI Kodim 0816 Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, mendatangi Sekolah Dasar Negeri (SDN) Kupang di Sidoarjo. Mereka membantu merenovasi sekolah yang mulai rusaklantaran kerap menjadi langganan banjir.
Ada beberapa infrastruktur dibenahi. Beberapa di antaranya yakni tembok di masing-masing depan kelas yang mulai retak, meninggikan lantai, hingga memasang paving halaman sekolah.
"Dari data yang kami terima, setiap tahun, SDN Kupang ini kerap mengalami banjir, bahkan debit airnya sampai masuk ke dalam kelas," ujar Dandim 0816 Sidoarjo, Letkol Inf Mohammad Iswan Nusi, Sabtu, 12 Oktober 2019.
Iswan mengatakan kondisi sekolah tampak tak layak dengan kondisi dinding depan kelas yang rusak. Lantai kelas juga banyak yang retak.
"Yang kita kerjakan saat ini selain meninggikan lantai kelas, tembok juga dipasang keramik. Halaman sekolah kita urug lagi dan dipasang paving. Harapannya, tidak banjir lagi," jelasnya.
Selain merenovasi sekolah, Kodim 0816/Sidoarjo juga membangun program nonfisik bagi siswa SDN Kupang. Program tersebut diberi nama Lali Gadget.
Program Lali Gadget dihadirkan guna menekan penggunaan gawai di kalangan anak-anak. Penggunaan gawai bagi anak dapat berdampak negatif bila tak dikontrol dan diawasi.
"Supaya anak-anak tidak fokus pada gawai, kita alihkan ke permainan tradisional. Kita akan fasilitasi dengan membuatkan permainan, seperti gobag sodor dan patel lele," tambahnya.
Kedua permainan itu menurutnya, selain bentuk permainan tradisional juga permainan yang membutuhkan kerja sama.
"Jadi sejak kecil anak-anak sudah diajarkan saling kerja sama, berbeda dengan bermain gawai yang sibuk sendiri, dampaknya kurang baik," tandasnya.
Sidoarjo: Sejumlah Anggota TNI Kodim 0816 Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, mendatangi Sekolah Dasar Negeri (SDN) Kupang di Sidoarjo. Mereka membantu merenovasi sekolah yang mulai rusaklantaran kerap menjadi langganan banjir.
Ada beberapa infrastruktur dibenahi. Beberapa di antaranya yakni tembok di masing-masing depan kelas yang mulai retak, meninggikan lantai, hingga memasang paving halaman sekolah.
"Dari data yang kami terima, setiap tahun, SDN Kupang ini kerap mengalami banjir, bahkan debit airnya sampai masuk ke dalam kelas," ujar Dandim 0816 Sidoarjo, Letkol Inf Mohammad Iswan Nusi, Sabtu, 12 Oktober 2019.
Iswan mengatakan kondisi sekolah tampak tak layak dengan kondisi dinding depan kelas yang rusak. Lantai kelas juga banyak yang retak.
"Yang kita kerjakan saat ini selain meninggikan lantai kelas, tembok juga dipasang keramik. Halaman sekolah kita urug lagi dan dipasang paving. Harapannya, tidak banjir lagi," jelasnya.
Selain merenovasi sekolah, Kodim 0816/Sidoarjo juga membangun program nonfisik bagi siswa SDN Kupang. Program tersebut diberi nama Lali Gadget.
Program Lali Gadget dihadirkan guna menekan penggunaan gawai di kalangan anak-anak. Penggunaan gawai bagi anak dapat berdampak negatif bila tak dikontrol dan diawasi.
"Supaya anak-anak tidak fokus pada gawai, kita alihkan ke permainan tradisional. Kita akan fasilitasi dengan membuatkan permainan, seperti gobag sodor dan patel lele," tambahnya.
Kedua permainan itu menurutnya, selain bentuk permainan tradisional juga permainan yang membutuhkan kerja sama.
"Jadi sejak kecil anak-anak sudah diajarkan saling kerja sama, berbeda dengan bermain gawai yang sibuk sendiri, dampaknya kurang baik," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)