Brebes: Sebanyak 22 warga Desa Bambayang, di Kecamatan Bantarkawung, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, mengalami keracunan massal. Mereka diduga keracunan setelah menyantap bubur ayam saat pelayanan Posyandu di Balai Desa setempat, pada Sabtu, 23 November 2019.
"Sekarang tinggal enam yang masih menjalani rawat inap. Mereka kebanyakan anak-anak," ujar anggota Koramil 12 Bantarkawung, Kodim 0713/ Brebes, Peltu Diono, Minggu, 24 November 2019.
Dia menerangakan 22 orang yang mengalami keracunan terdiri dari 19 balita, 1 ibu hamil dan tiga orang dewasa. Dia melanjutkan enam orang masih dirawat intensif di Puskesmas Bantarkawung, yakni Arfa, 2; Abdul Zaki, 3; Zidan, 20 bulan; Rayyana 1,5; Mulki, 3 dan 1 orang dewasa atas nama Rabiah, 44.
"Tadinya ada 22 warga yang keracunan dan sempat di bawa ke Puskesmas Bantarkawung," ujarnya.
Diono menyampaikan setelah menjalani perawatan mereka diperbolehkan pulang. Dia mengaku belum mengetahui penyebab pasti keracunan.
"Kita belum tahu masih harus menunggu hasil pemeriksaan laboratorium," tandasnya.
Brebes: Sebanyak 22 warga Desa Bambayang, di Kecamatan Bantarkawung, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, mengalami keracunan massal. Mereka diduga keracunan setelah menyantap bubur ayam saat pelayanan Posyandu di Balai Desa setempat, pada Sabtu, 23 November 2019.
"Sekarang tinggal enam yang masih menjalani rawat inap. Mereka kebanyakan anak-anak," ujar anggota Koramil 12 Bantarkawung, Kodim 0713/ Brebes, Peltu Diono, Minggu, 24 November 2019.
Dia menerangakan 22 orang yang mengalami keracunan terdiri dari 19 balita, 1 ibu hamil dan tiga orang dewasa. Dia melanjutkan enam orang masih dirawat intensif di Puskesmas Bantarkawung, yakni Arfa, 2; Abdul Zaki, 3; Zidan, 20 bulan; Rayyana 1,5; Mulki, 3 dan 1 orang dewasa atas nama Rabiah, 44.
"Tadinya ada 22 warga yang keracunan dan sempat di bawa ke Puskesmas Bantarkawung," ujarnya.
Diono menyampaikan setelah menjalani perawatan mereka diperbolehkan pulang. Dia mengaku belum mengetahui penyebab pasti keracunan.
"Kita belum tahu masih harus menunggu hasil pemeriksaan laboratorium," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)