Bandung: Proses evakuasi terhadap korban longsor di Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, sempat terhenti akibat gempa susulan. Tercatat sebanyak 40 Kepala Keluarga (KK) terdampak timbunan longsor akibat gempa yang terjadi pada siang tadi.
Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Ibrahim Tompo, mengatakan hingga kini anggota kepolisian masih melakukan penyisiran dan evakuasi di Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur.
"Sementara ini terdeteksi 40 KK menjadi korban yang tertimbun longsor di Kecamatan Cugenang. Saat ini evakuasi dihentikan sementara karena situasi gelap dan masih ada gempa susulan," kata Ibrahim saat dihubungi, Senin, 21 November 2022.
Ibrahim menjelaskan saat ini Kapolres Cianjur bersama anggotanya masih bersiaga di lokasi kejadian. Proses evakuasi pun akan segera dilakukan kembali.
"Pasukan Dalmas masih siaga di TKP, kegiatan tadi dipimpin langsung oleh Kapolres Cianjur," jelas Ibrahim.
Selain itu Markas Polres Cianjur juga mengalami kerusakan cukup parah akibat gempa yang terjadi. Meski sejumlah ruangan rusak, namun pelayanan tetap berjalan seperti biasanya.
Untuk membantu para korban terdampak gempa, Polres Cianjur juga telah membuka posko bencana. Para korban akan menempat posko tersebur sementara untuk mendapatkan penanganan medis.
"Perkembangan saat ini Polres Cianjur telah membuka posko bencana bertempat halaman Mapolres Cianjur, dan sebagian warga masyarakat sekitar yang terdampak dilakukan evakuasi di Mapolres," ungkap Ibrahim.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Bandung: Proses evakuasi terhadap korban
longsor di Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur,
Jawa Barat, sempat terhenti akibat
gempa susulan. Tercatat sebanyak 40 Kepala Keluarga (KK) terdampak timbunan longsor akibat gempa yang terjadi pada siang tadi.
Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Ibrahim Tompo, mengatakan hingga kini anggota kepolisian masih melakukan penyisiran dan evakuasi di Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur.
"Sementara ini terdeteksi 40 KK menjadi korban yang tertimbun longsor di Kecamatan Cugenang. Saat ini evakuasi dihentikan sementara karena situasi gelap dan masih ada gempa susulan," kata Ibrahim saat dihubungi, Senin, 21 November 2022.
Ibrahim menjelaskan saat ini Kapolres Cianjur bersama anggotanya masih bersiaga di lokasi kejadian. Proses evakuasi pun akan segera dilakukan kembali.
"Pasukan Dalmas masih siaga di TKP, kegiatan tadi dipimpin langsung oleh Kapolres Cianjur," jelas Ibrahim.
Selain itu Markas Polres Cianjur juga mengalami kerusakan cukup parah akibat gempa yang terjadi. Meski sejumlah ruangan rusak, namun pelayanan tetap berjalan seperti biasanya.
Untuk membantu para korban terdampak gempa, Polres Cianjur juga telah membuka posko bencana. Para korban akan menempat posko tersebur sementara untuk mendapatkan penanganan medis.
"Perkembangan saat ini Polres Cianjur telah membuka posko bencana bertempat halaman Mapolres Cianjur, dan sebagian warga masyarakat sekitar yang terdampak dilakukan evakuasi di Mapolres," ungkap Ibrahim.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(DEN)