Gerhana bulan total yang terjadi pada Mei 2021. Dok. Antara
Gerhana bulan total yang terjadi pada Mei 2021. Dok. Antara

Warga Lampung Diminta Waspada Banjir Rob Saat Gerhana Bulan Total

Lampost • 08 November 2022 14:24
Bandar Lampung: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Maritim Panjang mengingatkan masyarakat pesisir mewaspadai terjadinya banjir rob pada 8-12 November 2022. Hal ini bertepatan dengan fenomena gerhana bulan total nanti malam.
 
Prakirawan BMKG Stasiun Maritim, Suci Eka W mengatakan peningkatan air laut diakibatkan adanya fase bulan purnama. Fenomena bulan purnama akan terjadi berbarengan dengan gerhana bulan total pada 8 November 2022.
 
"Waspadai dampaknya terhadap cuaca dan potensi banjir rob di kawasan pesisir. Pasang surut air laut di ketinggian 1,4 meter pada pesisir Lampung," kata dia, Selasa, 08 November 2022.
 
Baca: Gerhana Bulan Total di Palembang Terjadi Petang Ini

Berdasarkan analis BMKG, ada 5 wilayah kabupaten/kota di Provinsi Lampung yang diprediksi akan terdampak peningkatan ketinggian pasang air laut. Yakni Kota Bandar Lampung, Kabupaten Lampung Selatan, Kabupaten Pesawaran, Kabupaten Tanggamus serta Kabupaten Lampung Timur.

Potensi banjir rob secara umum berdampak pada aktivitas masyarakat di sekitar pesisir, seperti bongkar muat di pelabuhan, pemukiman warga pesisir, serta aktivitas tambak garam, dan perikanan darat.
 
"Untuk itu kami mengimbau kepada masyarakat untuk melakukan pencegahan dini dengan membereskan barang-barang agar tidak basah saat air laut mulai masuk ke permukiman atau ke dalam rumah. Jauhkan barang-barang yang memiliki aliran listrik dari air," kata Suci.
 
Sementara itu, berdasarkan keterangan tertulis Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG Eko Prasetyo, banjir rob berpotensi terjadi di beberapa wilayah pesisir Indonesia.
 
Wilayah-wilayah itu diantaranya; Pesisir Aceh, Pesisir Sumatra Utara, Pesisir Barat Sumatra Barat, Pesisir Lampung, Pesisir Kepulauan Riau, Pesisir Utara Banten, Pesisir Utara DKI Jakarta, Pesisir Utara Jawa Barat, Pesisir Utara Jawa Tengah, Pesisir Selatan Bali, Pesisir Nusa Tenggara Barat, Pesisir Nusa Tenggara Timur, Pesisir Kalimantan Barat dan Pesisir Kalimantan Timur.
 
"Masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari pasang maksimum air laut serta memperhatikan update informasi cuaca maritim dari BMKG," ujar Eko.
 
Untuk diketahui, Gerhana Bulan Total yang akan berlangsung pada 8 November 2022 malam memiliki durasi total selama 1 jam 24 menit 58 detik dan durasi umbral (sebagian + total) selama 3 jam 39 menit 50 detik. Puncak Gerhana Bulan Total dapat disaksikan mulai pukul 18.00 WIB, 19.00 WITA, atau 20.00 WIT.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan