Ilustrasi warga memeriksa mesin penyedot air di tepi Telaga Merdada, kawasan dataran tinggi Dieng, Desa Karang Tengah, Batur, Banjarnegara, Selasa, 25 Juni 2019. ANTARA FOTO/Anis Efizudin/wsj
Ilustrasi warga memeriksa mesin penyedot air di tepi Telaga Merdada, kawasan dataran tinggi Dieng, Desa Karang Tengah, Batur, Banjarnegara, Selasa, 25 Juni 2019. ANTARA FOTO/Anis Efizudin/wsj

Warga Banjarnegara Diimbau Bijak Gunakan Air Selama Kemarau

Antara • 20 Agustus 2020 11:30
Banjarnegara: Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono, mengajak warga bijak menggunakan air selama musim kemarau. Pasokan air bersih bisa menurun drastis jika kekeringan terjadi pada puncak musim kemarau.
 
"Puncak musim kemarau telah tiba, maka kami kembali mengajak masyarakat untuk bijak menggunakan air sebagai salah satu upaya mengantisipasi kekeringan," kata Budhi di Banjarnegara, Jawa Tengah, Kamis, 20 Agustus 2020.
 
Baca: Danrem Ungkap Hasil Autopsi Prajurit TNI Tewas Tergantung

Budhi mengaku dapat informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) bahwa wilayah Banjarnegara telah memasuki puncak musim kemarau pada awal Agustus 2020.
 
Dia menjelaskan pemerintah kabupaten telah menyiapkan pasokan air bersih untuk membantu warga yang kesulitan mendapatkan air bersih selama puncak musim kemarau.
 
Sementara Kepala Stasiun Geofisika Banjarnegara, Setyoajie Prayoedhie, meminta warga mewaspadai potensi krisis air bersih dan kebakaran lahan selama puncak musim kemarau.
 
"Waspadai dampak kekeringan terutama di wilayah yang rawan terjadi krisis air bersih. Sebagian wilayah Jawa Tengah telah memasuki musim kemarau. Untuk itu waspadai kemungkinan dampak musim kemarau terutama di wilayah yang rentan terhadap bencana kekeringan, kebakaran hujan dan lahan serta ketersediaan air bersih," kata Setyo.
 

 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan