Dalam rekaman CCTV yang dilihat Medcom.id, Mawardi yang mengenakan rompi hitam tampak berjalan di belakang petugas yang tengah melipat surat suara di gudang logistik KPU Batam. Ia lalu menunjuk-nunjuk petugas tersebut dan mendekat ke meja yang ada di dekatnya.
Meja tersebut kemudian ditendang oleh Mawardi hingga terjatuh. Tak hanya itu, Mawardi juga membanting meja lainnya, sebelum pergi meninggalkan petugas tersebut dengan ekspresi marah.
baca juga: Viral Pasutri Ini Gowes dari Yogyakarta ke Jakarta Demi Ikut Kampanye AMIN di JIS |
Klarifikasi KPU Provinsi Kepri
Kejadian ini diketahui terjadi pada Minggu, 4 Februari 2024. Ketua KPU Provinsi Kepri, Indrawan Susilo Prabowoadi, mengatakan tidak ada masalah serius yang melatari sikap Mawardi. Hal tersebut hanya dinamika yang biasa terjadi di lingkungan kerja."Kejadiannya sekitar 3 hari atau 4 hari yang lalu. Tidak ada masalah yang serius seperti di video itu karena semua sudah diselesaikan dan dibicarakan," kata Indrawan, dikutip dari Antara, Jumat, 9 Februari 2024.
Indrawan mengungkapkan bahwa tindakan yang tergambar dalam video CCTV itu merupakan spontanitas karena kelelahan. Namun, pihaknya tetap menjadikan kejadian ini sebagai pelajaran berharga.
Baca juga: Viral Penghitungan Suara di Luar Negeri Sudah Keluar, Ini Kata KPU |
"Batam ini 'kan bebannya 60 persen bagi Kepri, baik itu pemilihnya, logistiknya, maupun penyelenggaranya. Spontanitas seperti itu merupakan hal yang bisa dimaklumi," ujar dia.
Indrawan sekali lagi menekankan bahwa tidak ada masalah serius yang terjadi. Semua anggota KPU dan petuga pemilu memiliki semangat yang sama bahwa Pemilu 2024 di Batam berjalan dengan baik dan sukses.
“Anggota KPU dan sekretariat dalam posisi yang solid, tidak seperti tergambar dalam video itu,” ujar Indrawan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News