Cirebon: Pemerintah Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, belum mengizinkan sekolah melakukan kegiatan tatap muka ataupun simulasi tatap muka selama pandemi covid-19.
Wakil Bupati Cirebon, Wahyu Tjiptaningsih, mengatakan pihaknya masih menunggu keputusan dari pusat terkait hal tersebut.
"Kemarin juga ada pertemuan, kepala dinas pendidikan diberikan peringatan, terkait sekolah yang sudah melaksanakan tatap muka," kata Wahyu di Cirebon, Jumat, 19 Maret 2021.
Baca: Magna Channel TV dan BNTV Hadir Memenuhi Kebutuhan Warga Jateng
Wahyu menjelaskan kebijakan mengenai sekolah tatap muka dipegang langsung dari pusat. Sehingga pihaknya tidak bisa mengeluarkan kebijakan sendiri terkait hal tersebut.
Mengenai kapan sekolah tatap muka atau simulasi tatap muka dilakukan, Ayu meminta kepada sekolah, untuk terus berkoordinasi dengan dinas pendidikan.
"Karena sekarang itu, kasus di Cirebon masih ada. Jadi, jangan tatap muka terlebih dahulu. Untuk info lanjutnya, sekolah bisa berkoordinasi dengan dinas pendidikan," jelas Wahyu.
Sebelumnya Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum menuturkan, bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Barat, mengizinkan untuk dilaksanakan tatap muka disekolah pada bulan Juni nanti.
Namun pelaksanaan tatap muka tersebut, bisa dilaksanakan dengan syarat, seluruh guru sudah menjalani vaksinasi dan sekolah tersebut tidak berada diwilayah zona merah.
Cirebon: Pemerintah Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, belum mengizinkan sekolah melakukan kegiatan tatap muka ataupun simulasi tatap muka selama
pandemi covid-19.
Wakil Bupati Cirebon, Wahyu Tjiptaningsih, mengatakan pihaknya masih menunggu keputusan dari pusat terkait hal tersebut.
"Kemarin juga ada pertemuan, kepala dinas pendidikan diberikan peringatan, terkait sekolah yang sudah melaksanakan tatap muka," kata Wahyu di Cirebon, Jumat, 19 Maret 2021.
Baca:
Magna Channel TV dan BNTV Hadir Memenuhi Kebutuhan Warga Jateng
Wahyu menjelaskan kebijakan mengenai sekolah tatap muka dipegang langsung dari pusat. Sehingga pihaknya tidak bisa mengeluarkan kebijakan sendiri terkait hal tersebut.
Mengenai kapan sekolah tatap muka atau simulasi tatap muka dilakukan, Ayu meminta kepada sekolah, untuk terus berkoordinasi dengan dinas pendidikan.
"Karena sekarang itu, kasus di Cirebon masih ada. Jadi, jangan tatap muka terlebih dahulu. Untuk info lanjutnya, sekolah bisa berkoordinasi dengan dinas pendidikan," jelas Wahyu.
Sebelumnya Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum menuturkan, bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Barat, mengizinkan untuk dilaksanakan tatap muka disekolah pada bulan Juni nanti.
Namun pelaksanaan tatap muka tersebut, bisa dilaksanakan dengan syarat, seluruh guru sudah menjalani vaksinasi dan sekolah tersebut tidak berada diwilayah zona merah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)