Jayapura: Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan Menteri Pariwisata Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengapresiasi perkembangan aplikasi bersih sampah Containder. Untuk kedua kalinya Containder mendapat kesempatan berharga untuk presentasi langsung di depan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.
Kesempatan tersebut berlangsung pada saat Presiden Jokowi secara resmi membuka Papua Street Carnival pada Jumat, 7 Juli 2023 di area kantor Gubernur Papua, Kota Jayapura, Papua. Manajer Implementasi Papua untuk Containder Irsanto Imbiri, menjelaskan tentang perkembangan aplikasi yang berfokus kepada tata kelola sampah dari hulu hingga ke hilir ini.
"Sejak peresmian Papua Youth Creative Hub di Maret yang lalu, aplikasi kami saat ini telah terimplementasi di Kabupaten Biak Numfor dan akan segera berproses di Kota Bitung Sulawesi Utara. Terima kasih banyak Pak Presiden, karena sejak presentasi di depan Bapak. Saat ini kami sudah menerima 6 Letter of Interest (LoI) dari enam daerah untuk pengaplikasian bersih sampah Containder yaitu; Kabutapen Biak Numfor, Kabupaten Kepulauan Yapen, Kota Jayapura, Kota Sorong Kota Ambon dan Kota Bitung Bapak," ucap Irsanto di Jayapura, Jumat, 7 Juli 2023.
Lebih lanjut, Anggota Papua Muda Inspiratif Kota Sorong tersebut menginformasikan Containder telah mendapatkan grant (dana hibah) sebesar 20 ribu USD di program AIS Business Acceleration Hub 2023 yang diselenggarakan oleh Archipelagic and Island States (AIS) Forum.
Dari dana hibah yang diterima ini, Containder mengimplementasikan melalui program yang dilakukan di Kabupaten Biak Numfor, Papua, untuk mengurangi sampah, khususnya plastik di laut yang berada di kawasan Samudera Pasifik.
Containder mengajak 100 Sea Warrior yang terdiri dari berbagai kalangan untuk ikut dalam kegiatan ini. Dengan kepercayaan yang diberikan oleh AIS Forum ini, memperkuat komitmen Containder sebagai Tech Start-Up yang berfokus kepada tata kelola sampah dari hulu hingga ke hilir.
Tidak hanya itu, Containder juga dipercaya oleh Unilever Indonesia, sebagai mitra mereka dalam mewujudkan komitmen dalam mengimplementasikan program-program keberlanjutan bagi lingkungan. Dengan bermitra bersama Unilever Indonesia, Containder melakukan program pengumpulan sampah plastik di Kabupaten Biak Numfor dengan target 150 ton sampah plastik akan terkumpul selama enam bulan.
Program ini juga melibatkan masyarakat lokal untuk menjadi Local Champion yang akan terlibat langsung dalam pengumpulan sampah. Tidak hanya itu, program ini juga bertujuan untuk membawa dampak positif bagi masyarakat sekitar.
Irsanto Imbiri menambahkan bahwa progres yang cukup pesat ini tidak terlepas dari peran Billy Mambrasar sebagai penasihat Containder sekaligus Duta Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) Indonesia.
Containder juga berkerja sama dengan beberapa lembaga BUMN dan Swasta untuk mendukung komitmen Containder dalam mendigitalisasi tata kelola sampah di berbagai wilayah di Indonesia, khususnya Indonesia Timur. Bersama PT Surveyor Indonesia, Containder melakukan penghitungan carbon offset.
Surveyor Indonesia akan mengambil data dan mengkonversikannya ke bentuk carbon savings data, yang kemudian data carbon savings akan ditampilkan di sistem. Data akan ditunjukan di UN melalui sistem VNR. Seluruh implementasi yang dilakukan oleh Containder akan dilaporkan secara langsung ke Seknas SDGs Indonesia.
Saat ini Containder juga sedang dalam proses komunikasi dengan Pertamina untuk menjajaki kerjasama dan berkomunikasi dengan Petrosea untuk bisa berkomitmen dalam pembangunan di Indonesia.
Jayapura: Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan Menteri Pariwisata Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengapresiasi perkembangan
aplikasi bersih sampah Containder. Untuk kedua kalinya Containder mendapat kesempatan berharga untuk presentasi langsung di depan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.
Kesempatan tersebut berlangsung pada saat
Presiden Jokowi secara resmi membuka Papua Street Carnival pada Jumat, 7 Juli 2023 di area kantor Gubernur Papua, Kota Jayapura, Papua. Manajer Implementasi Papua untuk Containder Irsanto Imbiri, menjelaskan tentang perkembangan aplikasi yang berfokus kepada tata kelola sampah dari hulu hingga ke hilir ini.
"Sejak peresmian Papua Youth Creative Hub di Maret yang lalu, aplikasi kami saat ini telah terimplementasi di Kabupaten Biak Numfor dan akan segera berproses di Kota Bitung
Sulawesi Utara. Terima kasih banyak Pak Presiden, karena sejak presentasi di depan Bapak. Saat ini kami sudah menerima 6 Letter of Interest (LoI) dari enam daerah untuk pengaplikasian bersih sampah Containder yaitu; Kabutapen Biak Numfor, Kabupaten Kepulauan Yapen, Kota Jayapura, Kota Sorong Kota Ambon dan Kota Bitung Bapak," ucap Irsanto di Jayapura, Jumat, 7 Juli 2023.
Lebih lanjut, Anggota Papua Muda Inspiratif Kota Sorong tersebut menginformasikan Containder telah mendapatkan
grant (dana hibah) sebesar 20 ribu USD di program AIS
Business Acceleration Hub 2023 yang diselenggarakan oleh
Archipelagic and Island States (AIS) Forum.
Dari dana hibah yang diterima ini, Containder mengimplementasikan melalui program yang dilakukan di Kabupaten Biak Numfor, Papua, untuk mengurangi sampah, khususnya plastik di laut yang berada di kawasan Samudera Pasifik.
Containder mengajak 100 Sea Warrior yang terdiri dari berbagai kalangan untuk ikut dalam kegiatan ini. Dengan kepercayaan yang diberikan oleh AIS Forum ini, memperkuat komitmen Containder sebagai Tech Start-Up yang berfokus kepada tata kelola sampah dari hulu hingga ke hilir.
Tidak hanya itu, Containder juga dipercaya oleh Unilever Indonesia, sebagai mitra mereka dalam mewujudkan komitmen dalam mengimplementasikan program-program keberlanjutan bagi lingkungan. Dengan bermitra bersama Unilever Indonesia, Containder melakukan program pengumpulan sampah plastik di Kabupaten Biak Numfor dengan target 150 ton sampah plastik akan terkumpul selama enam bulan.
Program ini juga melibatkan masyarakat lokal untuk menjadi
Local Champion yang akan terlibat langsung dalam pengumpulan sampah. Tidak hanya itu, program ini juga bertujuan untuk membawa dampak positif bagi masyarakat sekitar.
Irsanto Imbiri menambahkan bahwa progres yang cukup pesat ini tidak terlepas dari peran Billy Mambrasar sebagai penasihat Containder sekaligus Duta Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) Indonesia.
Containder juga berkerja sama dengan beberapa lembaga BUMN dan Swasta untuk mendukung komitmen Containder dalam mendigitalisasi tata kelola sampah di berbagai wilayah di Indonesia, khususnya Indonesia Timur. Bersama PT Surveyor Indonesia, Containder melakukan penghitungan
carbon offset.
Surveyor Indonesia akan mengambil data dan mengkonversikannya ke bentuk
carbon savings data, yang kemudian
data carbon savings akan ditampilkan di sistem. Data akan ditunjukan di UN melalui sistem VNR. Seluruh implementasi yang dilakukan oleh Containder akan dilaporkan secara langsung ke Seknas SDGs Indonesia.
Saat ini Containder juga sedang dalam proses komunikasi dengan Pertamina untuk menjajaki kerjasama dan berkomunikasi dengan Petrosea untuk bisa berkomitmen dalam pembangunan di Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)