Ternate: Tim SAR gabungan berhasil menyelamatkan seorang pendaki Gunung Dukono, Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara (Malut), bernama Edi Morfindolu yang dilaporkan hilang di puncak gunung tersebut, dalam kondisi lemas.
Kepala Basarnas Ternate Muhamad Arafah mengatakan tim SAR gabungan tiba di pintu pendakian Gunung Dukono dan melaksanakan pencarian.
"Setelah beberapa jam melakukan pencarian, pada Selasa, 1 Maret 2022, sekitar pukul 18.45 WIT, korban ditemukan oleh tim SAR gabungan di posisi koordinat sekitar 5,41 KM arah utara lokasi kejadian (LKP) dalam keadaan lemas dan mengalami dehidrasi," ujarnya, Rabu, 2 Maret 2022.
Tim SAR gabungan kemudian memberikan pertolongan kepada korban, selanjutnya korban dievakuasi ke kediamannya di Desa Pitu, Kecamatan Tobelo, Halmahera Utara, dan pukul 19.25 WIT, Tim SAR gabungan tiba di kediaman korban dan menyerahkan korban kepada pihak keluarga dalam keadaan selamat.
Baca juga: Pendaki Asal Tangerang Tewas Hipotermia di Gunung Lawu
Gunung Dukono yang berada di Kabupaten Halmahera Utara merupakan gunung berapi dengan ketinggian 1.335 meter dan salah satu gunung yang sering dijadikan lokasi pendakian bagi pengunjung maupun mahasiswa saat berada di Pulau Halmahera.
Pada Selasa, tim SAR gabungan melakukan pencarian terhadap seorang pemuda berusia 19 yang dinyatakan hilang dan tersesat di puncak Gunung Dukono.
"Pencarian korban berdasarkan laporan masyarakat. Korban bersama empat rekannya mendaki gunung Dukono dan sampai di puncak pada malam hari," terang Arafah.
Ia menambahkan pada 1 Maret 2022 pukul 04.00 WIT, saat korban dan keempat rekannya kembali dari kawah menuju ke tempat bivak diketahui korban sudah tidak lagi bersama-sama dengan rekannya.
Ternate: Tim SAR gabungan berhasil menyelamatkan seorang pendaki
Gunung Dukono, Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara (Malut), bernama Edi Morfindolu yang dilaporkan hilang di puncak gunung tersebut, dalam kondisi lemas.
Kepala Basarnas Ternate Muhamad Arafah mengatakan tim SAR gabungan tiba di pintu pendakian Gunung Dukono dan melaksanakan pencarian.
"Setelah beberapa jam melakukan pencarian, pada Selasa, 1 Maret 2022, sekitar pukul 18.45 WIT, korban ditemukan oleh tim SAR gabungan di posisi koordinat sekitar 5,41 KM arah utara lokasi kejadian (LKP) dalam keadaan lemas dan mengalami dehidrasi," ujarnya, Rabu, 2 Maret 2022.
Tim SAR gabungan kemudian memberikan pertolongan kepada korban, selanjutnya korban dievakuasi ke kediamannya di Desa Pitu, Kecamatan Tobelo, Halmahera Utara, dan pukul 19.25 WIT, Tim SAR gabungan tiba di kediaman korban dan menyerahkan korban kepada pihak keluarga dalam keadaan selamat.
Baca juga:
Pendaki Asal Tangerang Tewas Hipotermia di Gunung Lawu
Gunung Dukono yang berada di Kabupaten Halmahera Utara merupakan gunung berapi dengan ketinggian 1.335 meter dan salah satu gunung yang sering dijadikan lokasi pendakian bagi pengunjung maupun mahasiswa saat berada di Pulau Halmahera.
Pada Selasa, tim SAR gabungan melakukan pencarian terhadap seorang pemuda berusia 19 yang dinyatakan hilang dan tersesat di puncak Gunung Dukono.
"Pencarian korban berdasarkan laporan masyarakat. Korban bersama empat rekannya mendaki gunung Dukono dan sampai di puncak pada malam hari," terang Arafah.
Ia menambahkan pada 1 Maret 2022 pukul 04.00 WIT, saat korban dan keempat rekannya kembali dari kawah menuju ke tempat bivak diketahui korban sudah tidak lagi bersama-sama dengan rekannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
