Jepara: Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, mengalami krisis stok darah terutama golongan A dan O. Ketua PMI Cabang Jepara, Sutejo, mengatakan krisis stok darah terjadi seiring meningkatnya pasien dalam pengawasan (PDP) dan orang dalam pemantauan (ODP) berkait penyebaran virus korona covid-19.
"Dampak pandemi virus korona telah mulai dirasakan pada kegiatan kemanusiaan ini. Darah kategori trombocyte concentrate untuk golongan O tinggal 1 kantong, B 2 kantong, golongan AB dan A masing-masing tinggal 3 kantong," kata Sutejo di Jepara, Jumat, 27 Maret 2020.
Sutejo menjelaskan untuk golongan darah kategori whole blood (darah lengkap) dan Packed Red Cell (sel darah merah) untuk semua golongan darah masih aman. Golongan darah A masih tersedia 8 kantong, golongan darah B masih tersedia 118 kantong.
"Untuk golongan darah AB masih 42 kantong dan 0 masih 14 kantong," jelas Sutejo.
Menurut Sutejo seiring banyaknya kasus demam berdarah, kebutuhan darah yang harus disediakan PMI Jepara untuk rumah sakit 50 hingga 60 katong tiap hari.
Seorang pendonor, Ninda Fahreza, mengungkapkan begitu mengetahui informasi dari media sosail berkait stok darah di PMI Jepara menipis, dia langsung mendonorkan darahnya. Golongan darah Ninda adalah O, golongan yang sedang dibutuhkan.
"Sudah enam kali ikut donor darah. Disamping sebagai kegiatan kemanusiaan, juga menyehatkan badan," jelas Ninda.
Jepara: Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, mengalami krisis stok darah terutama golongan A dan O. Ketua PMI Cabang Jepara, Sutejo, mengatakan krisis stok darah terjadi seiring meningkatnya pasien dalam pengawasan (PDP) dan orang dalam pemantauan (ODP) berkait penyebaran virus korona covid-19.
"Dampak pandemi virus korona telah mulai dirasakan pada kegiatan kemanusiaan ini. Darah kategori trombocyte concentrate untuk golongan O tinggal 1 kantong, B 2 kantong, golongan AB dan A masing-masing tinggal 3 kantong," kata Sutejo di Jepara, Jumat, 27 Maret 2020.
Sutejo menjelaskan untuk golongan darah kategori whole blood (darah lengkap) dan Packed Red Cell (sel darah merah) untuk semua golongan darah masih aman. Golongan darah A masih tersedia 8 kantong, golongan darah B masih tersedia 118 kantong.
"Untuk golongan darah AB masih 42 kantong dan 0 masih 14 kantong," jelas Sutejo.
Menurut Sutejo seiring banyaknya kasus demam berdarah, kebutuhan darah yang harus disediakan PMI Jepara untuk rumah sakit 50 hingga 60 katong tiap hari.
Seorang pendonor, Ninda Fahreza, mengungkapkan begitu mengetahui informasi dari media sosail berkait stok darah di PMI Jepara menipis, dia langsung mendonorkan darahnya. Golongan darah Ninda adalah O, golongan yang sedang dibutuhkan.
"Sudah enam kali ikut donor darah. Disamping sebagai kegiatan kemanusiaan, juga menyehatkan badan," jelas Ninda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)