Aceh Timur: Banjir yang melanda Kabupaten Aceh Timur disebut meluas hingga ke 7 kecamatan. Namun Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) saat ini debit air di masing-masing kecamatan berangsur surut.
"320 warga yang mengungsi di beberapa kecamatan sudah mulai kembali ke rumah masing-masing untuk membersihkan rumah," kata Kabid Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Aceh Timur, Marzuki, Selasa, 11 Oktober 2022.
Saat ini bantuan dari pihak pemerintah dan swasta sudah mulai disalurkan. Pihak BPBD, dibantu juga oleh TNI-Polri, dan Tim SAR terus melakukan upaya penanganan banjir dan memberikan bantuan sembako untuk warga.
"Sebelumnya, ada tiga Gampong terisolir di Kecamatan Banda Alam yaitu Gampong Ulee Jalan, Seuneubok Bayu dan Seuneubok Kandang yang saat ini juga sudah berangsur surut," jelasnya.
Selain banjir juga terjadi longsor pada Jumat, 7 Oktober 2022, pukul 02.00 WIB, di Kecamatan Pante Bidari, Gampong Sijudo, menutupi badan jalan sehingga dampak material longsor menutupi jalan dan enam tiang listrik patah.
"Kemudian, tiga jembatan di Kecamatan Indra Makmu putus total pada 8 Oktober 2022, sehingga mengakibatkan aktifitas warga menjadi lumpuh. Pasca banjir, ratusan hektare lahan pertanian milik warga terancam gagal panen, dengan total kerugian mencapai ratusan juta," jelasnya.
Aceh Timur:
Banjir yang melanda Kabupaten
Aceh Timur disebut meluas hingga ke 7 kecamatan. Namun Berdasarkan data Badan
Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) saat ini debit air di masing-masing kecamatan berangsur surut.
"320 warga yang mengungsi di beberapa kecamatan sudah mulai kembali ke rumah masing-masing untuk membersihkan rumah," kata Kabid Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Aceh Timur, Marzuki, Selasa, 11 Oktober 2022.
Saat ini bantuan dari pihak pemerintah dan swasta sudah mulai disalurkan. Pihak BPBD, dibantu juga oleh TNI-Polri, dan Tim SAR terus melakukan upaya penanganan banjir dan memberikan bantuan sembako untuk warga.
"Sebelumnya, ada tiga Gampong terisolir di Kecamatan Banda Alam yaitu Gampong Ulee Jalan, Seuneubok Bayu dan Seuneubok Kandang yang saat ini juga sudah berangsur surut," jelasnya.
Selain banjir juga terjadi longsor pada Jumat, 7 Oktober 2022, pukul 02.00 WIB, di Kecamatan Pante Bidari, Gampong Sijudo, menutupi badan jalan sehingga dampak material longsor menutupi jalan dan enam tiang listrik patah.
"Kemudian, tiga jembatan di Kecamatan Indra Makmu putus total pada 8 Oktober 2022, sehingga mengakibatkan aktifitas warga menjadi lumpuh. Pasca banjir, ratusan hektare lahan pertanian milik warga terancam gagal panen, dengan total kerugian mencapai ratusan juta," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
