Uniknya, saat pertama ditemukan bunga yang memiliki nama ilmiah Amorphophallus Titanum itu dililit ular.
"Kata pemilik kebun, bungai bangkai ini ditemukan saat bersih-bersih. Bunga ditemukan bersama ular yang melingkar di atasnya," kata Kepala Desa Jatijejer, Ahmad Mujiono.
| Baca: Petugas Kebersihan Universitas Bali Internasional Temukan Bunga Bangkai Langka di Halaman Kampus |
Karena penasaran, wejumlah warga dan perangkat desa yang penasaran pun langsung berdatang ke lokasi. Tak jarang warga mengabadikan fenomena itu. Menurut Mujiono, kemunculan bunga bangkai di daerahnya memang bukan pertama kali.
"Sebelumnya, bunga bangkai juga ditemukan tumbuh di Desa Jatijejer. Namun tak sebesar ini," terangnya.
Pihak perangkat desa bersama warga bakal merawat bunga bangkai tersebut. Mereka melakukan pembersihan di area sekitar bunga tumbuh.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id